Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts Today

Hasil Seleksi Kelulusan CPNS Pusat Pelaporan Dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) 2014

Written By Unknown on Rabu, 31 Desember 2014 | 22.23

Home » HASIL SELEKSI » Hasil Seleksi Kelulusan CPNS Pusat Pelaporan Dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) 2014
December 30th, 2014 • RelatedFiled Under

Pengumuman Hasil Seleksi Kelulusan
CPNS Pusat Pelaporan Dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) 2014

          Merujuk Surat Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor: B/5503/M.PAN-RB/12/2014 perihal Penyampaian Hasil Integrasi Nilai TKD dan TKB Seleksi CPNS Tahun 2014 tanggal 16 Desember 2014 dan Surat Keputusan Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan No KEP-222/1.01/PPATK/12/14 Tanggal 24 Desember 2014 tentang Penetapan Kelulusan Peserta Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Pada Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan, bersama ini diberitahukan bahwa:

  1. Dengan ini diumumkan bahwa hasil seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan PPATK yang dinyatakan LULUS dan CADANGAN dapat di klik disini;
  2. Bagi peserta seleksi yang telah dinyatakan lulus sebagaimana dimaksud pada angka
    1 (satu) wajib hadir pada hari Jum'at, tanggal 9 Januari 2015 di Kantor Pusat Pelaporan dan Analisis Jl. Ir.  H. Juanda No 35 Jakarta Pusat, pukul 14.00 WIB;

  3. Apabila terdapat peserta seleksi yang telah dinyatakan lulus sebagaimana dimaksud pada angka 1 (satu) namun tidak hadir pada hari, tanggal dan waktu yang telah ditentukan sebagaimana dimaksud pada angka 2 (dua), maka peserta seleksi yang dinyatakan lulus tersebut akan dibatalkan kelulusannya dan yang bersangkutan harus membuat surat pernyataan pengunduran diri serta akan diisi/diganti dari peserta urutan peringkat berikutnya pada setiap formasi jabatan yang bersangkutan;

  4. Dalam rangka pemberkasan Calon Pegawai Negeri Sipil CPNS PPATK Tahun 2014, peserta seleksi yang telah dinyatakan lulus diharapkan untuk membawa dokumen-dokumen sebagai berikut:

  1. Fotocopy ijazah SD, SLTP, SLTA yang telah dilegalisasi sebanyak 5 (lima)  rangkap (dan menunjukkan aslinya);

  2. Fotocopy ijazah D III / S1 beserta transkrip nilai yang telah dilegalisasi sebanyak
    5 (lima)  rangkap (dan menunjukkan aslinya);

  3. Fotocopy Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) yang berlaku dan telah dilegalisasi sebanyak 5 (lima)    rangkap (dan menunjukkan aslinya);

  4. Fotocopy Surat Keterangan Sehat Jasmani dan Rohani dari dokter Pemerintah yang telah dilegalisasi sebanyak 5 (lima) rangkap (dan menunjukkan aslinya);

  5. Fotocopy Surat Bebas Narkoba dari dokter Pemerintah yang telah dilegalisasi sebanyak 5 (lima)  rangkap (dan menunjukkan aslinya);

  6. Fotocopy Kartu Tanda Pencari Kerja dari Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi  yang telah dilegalisasi sebanyak 5 (lima)  rangkap (dan menunjukkan aslinya);

  7. Fotocopy surat/bukti pengalaman kerja yang otentik dan dilegalisasi sebanyak
    5 (lima) rangkap bagi yang memiliki pengalaman kerja (dan menunjukkan aslinya);

  8. Fotocopy Akta Nikah sebanyak 2 (dua) rangkap bagi yang sudah berkeluarga;

  9. Pas foto berwarna berlatar belakang merah ukuran :

    • 2 x 3 sebanyak 12 lembar

    • 3 x 4 sebanyak 12 lembar

    • 4 x 6 sebanyak 12 lembar

  1. Meterai Rp 6.000,00 (enam ribu rupiah) sebanyak 4 (empat) lembar.

Demikian Pengumuman cpns ini disampaikan, untuk dimaklumi.

Pengumuman Kelulusan CPNS dapat didownload disini klik ini

Pengumuman cpns kementerian dan lembaga lainnya lainnya dapat dilihat di website https://www.seleksicasn.com

Posting Pusat Pengumuman CPNS Indonesia (PPCI) lainnya:

Subscribe to RSS headline updates from:
Powered by FeedBurner


22.23 | 0 komentar | Read More

Hasil Seleksi Kelulusan CPNS Pusat Pelaporan Dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) 2014

Written By Unknown on Selasa, 30 Desember 2014 | 22.23

Home » HASIL SELEKSI » Hasil Seleksi Kelulusan CPNS Pusat Pelaporan Dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) 2014
December 30th, 2014 • RelatedFiled Under

Pengumuman Hasil Seleksi Kelulusan
CPNS Pusat Pelaporan Dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) 2014

          Merujuk Surat Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor: B/5503/M.PAN-RB/12/2014 perihal Penyampaian Hasil Integrasi Nilai TKD dan TKB Seleksi CPNS Tahun 2014 tanggal 16 Desember 2014 dan Surat Keputusan Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan No KEP-222/1.01/PPATK/12/14 Tanggal 24 Desember 2014 tentang Penetapan Kelulusan Peserta Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Pada Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan, bersama ini diberitahukan bahwa:

  1. Dengan ini diumumkan bahwa hasil seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan PPATK yang dinyatakan LULUS dan CADANGAN dapat di klik disini;
  2. Bagi peserta seleksi yang telah dinyatakan lulus sebagaimana dimaksud pada angka
    1 (satu) wajib hadir pada hari Jum'at, tanggal 9 Januari 2015 di Kantor Pusat Pelaporan dan Analisis Jl. Ir.  H. Juanda No 35 Jakarta Pusat, pukul 14.00 WIB;

  3. Apabila terdapat peserta seleksi yang telah dinyatakan lulus sebagaimana dimaksud pada angka 1 (satu) namun tidak hadir pada hari, tanggal dan waktu yang telah ditentukan sebagaimana dimaksud pada angka 2 (dua), maka peserta seleksi yang dinyatakan lulus tersebut akan dibatalkan kelulusannya dan yang bersangkutan harus membuat surat pernyataan pengunduran diri serta akan diisi/diganti dari peserta urutan peringkat berikutnya pada setiap formasi jabatan yang bersangkutan;

  4. Dalam rangka pemberkasan Calon Pegawai Negeri Sipil CPNS PPATK Tahun 2014, peserta seleksi yang telah dinyatakan lulus diharapkan untuk membawa dokumen-dokumen sebagai berikut:

  1. Fotocopy ijazah SD, SLTP, SLTA yang telah dilegalisasi sebanyak 5 (lima)  rangkap (dan menunjukkan aslinya);

  2. Fotocopy ijazah D III / S1 beserta transkrip nilai yang telah dilegalisasi sebanyak
    5 (lima)  rangkap (dan menunjukkan aslinya);

  3. Fotocopy Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) yang berlaku dan telah dilegalisasi sebanyak 5 (lima)    rangkap (dan menunjukkan aslinya);

  4. Fotocopy Surat Keterangan Sehat Jasmani dan Rohani dari dokter Pemerintah yang telah dilegalisasi sebanyak 5 (lima) rangkap (dan menunjukkan aslinya);

  5. Fotocopy Surat Bebas Narkoba dari dokter Pemerintah yang telah dilegalisasi sebanyak 5 (lima)  rangkap (dan menunjukkan aslinya);

  6. Fotocopy Kartu Tanda Pencari Kerja dari Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi  yang telah dilegalisasi sebanyak 5 (lima)  rangkap (dan menunjukkan aslinya);

  7. Fotocopy surat/bukti pengalaman kerja yang otentik dan dilegalisasi sebanyak
    5 (lima) rangkap bagi yang memiliki pengalaman kerja (dan menunjukkan aslinya);

  8. Fotocopy Akta Nikah sebanyak 2 (dua) rangkap bagi yang sudah berkeluarga;

  9. Pas foto berwarna berlatar belakang merah ukuran :

    • 2 x 3 sebanyak 12 lembar

    • 3 x 4 sebanyak 12 lembar

    • 4 x 6 sebanyak 12 lembar

  1. Meterai Rp 6.000,00 (enam ribu rupiah) sebanyak 4 (empat) lembar.

Demikian Pengumuman cpns ini disampaikan, untuk dimaklumi.

Pengumuman Kelulusan CPNS dapat didownload disini klik ini

Pengumuman cpns kementerian dan lembaga lainnya lainnya dapat dilihat di website https://www.seleksicasn.com

Posting Pusat Pengumuman CPNS Indonesia (PPCI) lainnya:

Subscribe to RSS headline updates from:
Powered by FeedBurner


22.23 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS Terbaru Hasil Seleksi CPNS 2014

Written By Unknown on Senin, 29 Desember 2014 | 22.23

Home » HASIL SELEKSI » Pengumuman CPNS Terbaru Hasil Seleksi CPNS 2014
December 29th, 2014 • RelatedFiled Under

Pengumuman cpns hasil ujian sudah diumumkan sejak kemarin. Pengumuman cpns tersebut bisa langsung diakses di https://www.seleksicasn.com/

Banyak Instansi pusat dan daerah telah mengumumkan hasil tes Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2014 . Hingga kini Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) telah merilis daftar peserta cpns yang lolos seleksi CPNS di instansi pusat dan daerah.

Daftar Pengumuman cpns hasil seleksi cpns 2014 sebagai berikut:
1. Kementerian Kehutanan
2. Sekretariat Mahkamah Agung
3. Lembaga Administrasi Negara (LAN)
4. Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM)
5. Sekretariat Kabinet
6. Sekretariat KPU
7. Kab. Simalungun
8. Kab. Musi Rawas
9. Kab. Bangka Barat
10. Kab. Mesuji
11. Kota Metro
12. Kota Bogor
13. Kab. Serang
14. Kab. Gunung Kidul
15. Provinsi Jawa Tengah
16. Kab. Semarang
17. Kab. Kendal
18. Kab. Pekalongan
19. Kab. Tegal
20. Kab. Brebes
21. Kab. Pati
22. Kab. Jepara
23. Kab. Blora
24. Kab. Banyumas
25. Kab. Cilacap
26. Kab. Banjarnegara
27. Kab. Magelang
28. Kab. Klaten
29. Kota Semarang
30. Kota Salatiga
31. Kota Pekalongan
32. Kota Tegal
33. Kota Surakarta
34. Kota Blitar
35. Kab. Sambas
36. Kab. Kapuas Hulu
37. Kab. Kayong Utara
38. Kota Pontianak
39. Kota Singkawang
40. Kab. Tanah Laut
41. Kab. Kepulauan Siau Togulandang Biaro
42. Kab. Buol
43. Kab. Pinrang
44. Provinsi Nusa Tenggara Barat
45. Kab. Bima
46. Kab. Sumbawa Barat
47. Kab. Halmahera Barat
48. Kab. Halmahera Tengah

Dengan pengumuman cpns ini diharapkan para pelamar yang dinyatakan lulus cpns segera menyiapkan berkas-berkas yang dibutuhkan untuk kepentingan pemberkasan, sesuai dengan informasi pengumuman cpns dari instansi masing-masing. Pengumuman cpns hasil seleksi cpns lainnya dapat dilihat di https://www.seleksicasn.com/

Kunjungi selalu pusat pengumuman cpns Indonesia di http://www.pengumuman-cpns.com

Posting Pusat Pengumuman CPNS Indonesia (PPCI) lainnya:

Subscribe to RSS headline updates from:
Powered by FeedBurner


22.23 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: DPRD Ende Pertanyakan Nasib 522 Tenaga Honorer - CPNS 2014

Written By Unknown on Sabtu, 27 Desember 2014 | 22.23

Home » CPNS » Pengumuman CPNS: DPRD Ende Pertanyakan Nasib 522 Tenaga Honorer - CPNS 2014
December 26th, 2014 • RelatedFiled Under

DPRD Kabupaten Ende mempertanyakan nasib 522 tenaga honorer kategori 1 dan 2 yang lulus test CPNS tahun 2013 lalu namun hingga kini belum ada kejelasan soal nasib mereka.

Hal ini terungkap dari pandangan umum sejumlah fraksi DPRD Kabupaten Ende terhadap nota keuangan APBD Kabupaten Ende Tahun Anggaran (TA) 2015 pekan lalu di gedung DPRD Kabupaten Ende.

Fraksi Partai Nasdem meminta penjelasan Pemerintah terkait kapan pemberian SK bagi peserta yang lolos seleksi PNSD Kategori I dan II yang berjumlah 522 orang yang telah lolos seleksi sejak awal tahun 2014.

Hal serupa juga dikemukan oleh Fraksi Partai Golkar maupun Fraksi PKB serta Fraksi PDIP.

Menanggapi pertanyaan sejumlah fraksi, Bupati Ende, Ir. Marsel Petu dalam jawaban pemerintah mengatakan, terkait dengan pemberian SK bagi peserta yang lolos seleksi PNSD Kategori I dan II yang berjumlah 522 orang yang telah lolos seleksi sejak awal tahun 2014, dijelaskan bahwa berdasarkan surat Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia, Nomor : FH2/453/M.PAN-RB/3/2014, tanggal 28 Maret 2014, perihal tambahan alokasi Formasi CPNS Tahun Anggaran 2013 dan Tahun Anggaran 2014 dari Tenaga Honorer Kategori II, Tenaga Honorer Kategori II yang dinyatakan lulus sebanyak 522 orang sekarang sementara dalam proses verifikasi dan validasi oleh Tim Teknis Badan Kepegawaian Negara Regional X Denpasar.

Secara terpisah Kepala Badan Kepegawain Daerah (BKD) Kabupaten Ende, Manggo Magnus saat dikonfirmasi di ruang kerjanya, Selasa (15/12/2014) mengatakan saat ini tim Teknis Badan Kepegawaian Negara Regional X Denpasar sedang melakukan proses verifikasi dan validasi terhadap 522 tenaga honorer K 1 dan 2 yang lulus ujian.

"Prosesnya memang masih agak lama karena sebagian dari tim tehknis BKN Regional Denpasar turun ke daerah-daerah mempersiapkan pelaksanaan ujian CPNS formasi umum Bulan November lalu serta saat ini mereka baru pulang serta melakukan verifikasi data tenaga honorer termasuk tenaga honorer asal Kabupaten Ende,"kata Magnus.

Magnus mengatakan dirinya belum bisa memastikan sampai kapan proses verifikasi itu berlangsung namun demikian pihaknya terus melakukan komunikasi dengan pihak BKN Regional Denpasar sehingga bisa diperoleh informasi actual terkait nasib tenaga honorer asal Kabupaten Ende. "Tentunya selain lewat telepon maupun surat kami juga mengirimkan staf untuk mencaritau soal nasib tenaga honorer di BKN Regional Denpasar,"kata Magnus.*

Posting Pusat Pengumuman CPNS Indonesia (PPCI) lainnya:

Subscribe to RSS headline updates from:
Powered by FeedBurner


22.23 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: DPRD Ende Pertanyakan Nasib 522 Tenaga Honorer - CPNS 2014

Written By Unknown on Jumat, 26 Desember 2014 | 22.23

Home » CPNS » Pengumuman CPNS: DPRD Ende Pertanyakan Nasib 522 Tenaga Honorer - CPNS 2014
December 26th, 2014 • RelatedFiled Under

DPRD Kabupaten Ende mempertanyakan nasib 522 tenaga honorer kategori 1 dan 2 yang lulus test CPNS tahun 2013 lalu namun hingga kini belum ada kejelasan soal nasib mereka.

Hal ini terungkap dari pandangan umum sejumlah fraksi DPRD Kabupaten Ende terhadap nota keuangan APBD Kabupaten Ende Tahun Anggaran (TA) 2015 pekan lalu di gedung DPRD Kabupaten Ende.

Fraksi Partai Nasdem meminta penjelasan Pemerintah terkait kapan pemberian SK bagi peserta yang lolos seleksi PNSD Kategori I dan II yang berjumlah 522 orang yang telah lolos seleksi sejak awal tahun 2014.

Hal serupa juga dikemukan oleh Fraksi Partai Golkar maupun Fraksi PKB serta Fraksi PDIP.

Menanggapi pertanyaan sejumlah fraksi, Bupati Ende, Ir. Marsel Petu dalam jawaban pemerintah mengatakan, terkait dengan pemberian SK bagi peserta yang lolos seleksi PNSD Kategori I dan II yang berjumlah 522 orang yang telah lolos seleksi sejak awal tahun 2014, dijelaskan bahwa berdasarkan surat Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia, Nomor : FH2/453/M.PAN-RB/3/2014, tanggal 28 Maret 2014, perihal tambahan alokasi Formasi CPNS Tahun Anggaran 2013 dan Tahun Anggaran 2014 dari Tenaga Honorer Kategori II, Tenaga Honorer Kategori II yang dinyatakan lulus sebanyak 522 orang sekarang sementara dalam proses verifikasi dan validasi oleh Tim Teknis Badan Kepegawaian Negara Regional X Denpasar.

Secara terpisah Kepala Badan Kepegawain Daerah (BKD) Kabupaten Ende, Manggo Magnus saat dikonfirmasi di ruang kerjanya, Selasa (15/12/2014) mengatakan saat ini tim Teknis Badan Kepegawaian Negara Regional X Denpasar sedang melakukan proses verifikasi dan validasi terhadap 522 tenaga honorer K 1 dan 2 yang lulus ujian.

"Prosesnya memang masih agak lama karena sebagian dari tim tehknis BKN Regional Denpasar turun ke daerah-daerah mempersiapkan pelaksanaan ujian CPNS formasi umum Bulan November lalu serta saat ini mereka baru pulang serta melakukan verifikasi data tenaga honorer termasuk tenaga honorer asal Kabupaten Ende,"kata Magnus.

Magnus mengatakan dirinya belum bisa memastikan sampai kapan proses verifikasi itu berlangsung namun demikian pihaknya terus melakukan komunikasi dengan pihak BKN Regional Denpasar sehingga bisa diperoleh informasi actual terkait nasib tenaga honorer asal Kabupaten Ende. "Tentunya selain lewat telepon maupun surat kami juga mengirimkan staf untuk mencaritau soal nasib tenaga honorer di BKN Regional Denpasar,"kata Magnus.*

Posting Pusat Pengumuman CPNS Indonesia (PPCI) lainnya:

Subscribe to RSS headline updates from:
Powered by FeedBurner


22.23 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: Telat Umumkan Hasil TKD, Instansi Dilarang Lanjutkan Seleksi CPNS - CPNS 2014

Written By Unknown on Rabu, 24 Desember 2014 | 22.23

Home » CPNS » Pengumuman CPNS: Telat Umumkan Hasil TKD, Instansi Dilarang Lanjutkan Seleksi CPNS - CPNS 2014
December 25th, 2014 • RelatedFiled Under

Rapat Panitia Pengadaan CPNS Secara Nasional (Panselnas) memutuskan pelaksanaan Tes Kompetensi Bidang (TKB) seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2014 tidak boleh dilaksanakan bagi instansi yang nilai Tes Kompetensi Dasar (TKD) -nya baru dapat dikeluarkan Panselnas setelah 20 November 2014.

Hal itu tertuang dalam surat edaran yang diteken Sekretaris Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Dwi Wahyu Atmaji atas nama Menteri Yuddy Chrisnandi pada 12 November 2014 lalu.

Surat itu telah dikirimkan kepada seluruh Pejabat Pembina Kepegawaian Pusat, Pejabat Pembina Kepagawaian Provinsi, dan Pejabat Pembina Kepegawaian Kabupaten/Kota. 

"Dengan pertimbangan disamping waktunya yang sudah sangat singkat/pendek, terdapat kebijakan agar setiap instansi melaksanakan efisiensi penggunaan anggaran belanja bahan, jasa profesi, dan belanja jasa lainnya," bunyi surat tersebut.

Tembusan surat tersebut disampaikan kepada Menteri PAN-RB Yuddy Chrisnandi dan Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Eko Sutrisno.

Berdasarkan data yang bisa diakses pada situs Kementerian PAN-RB, sejumlah instansi baik Kementerian maupun Lembaga (K/L) mengumumkan hasil TKD CPNS 2014 setelah 20 November 2014. Bahkan hingga saat ini masih ada K/L yang belum mengumumkan hasil TKD-nya.

Posting Pusat Pengumuman CPNS Indonesia (PPCI) lainnya:

Subscribe to RSS headline updates from:
Powered by FeedBurner


22.23 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: Jalani Tes, CPNS digeledah Sebelum Ujian - CPNS 2014

Written By Unknown on Minggu, 21 Desember 2014 | 22.23

Makassar, Seruu.com – Pelaksanaan tes CPNS di Kota Palopo, kemarin, berlangsung cukup ketat. Dalam pelaksanaan tersebut, seluruh peserta menjalani penggeledahan sebelum memasuki ruang ujian.

Penggeledahan dilakukan oleh panitia pelaksana tes di depan pintu masuk gedung SMK Negeri 1 Kota Palopo. Setidaknya, sekitar 700 orang peserta CPNS terpaksa menjalani penggeledahan diruang sterilisasi sebelum peserta tersebut masuk ke ruang ujian. Diruangan itu, panitia menggeledah seluruh yang dibawa oleh peserta, seperti tas, dompet, HP, jam tangan hingga bulpen disita panitia. Seluruh barang-barang tersebut dilarang dibawa hingga kedalam ruang ujian.

Pemeriksaan ketat ini membuat pelaksanaan ujian CPNS di Kota Palopo berlangsung sangat tegang. Menurut Ketua Panitia CPNS yang juga kepala BKD Kota Palopo, peserta yang kedapatan membawa kertas atau bulpen akan diusir keluar ruangan ujian.

"Kita memang lebih ketat tahun ini guna menjaring betul-betul seluruh CPNS yang lulus. Seluruh CPNS harus jujur dalam mengerjakan soal-soal ujian," kata Kepala BKD Palopo, Andi Nur Palulu.

Ia menambahkan, dari 700 peserta, lebih dari 90 persen akan gugur. Pasalnya Kota Palopo hanya menerima kuota 30 orang saja.

Posting Pusat Pengumuman CPNS Indonesia (PPCI) lainnya:

Subscribe to RSS headline updates from:
Powered by FeedBurner


22.23 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: Efisiensi, Sejumlah Kementerian Diminta Tak Lanjutkan Penerimaan CPNS - CPNS 2014

Written By Unknown on Sabtu, 20 Desember 2014 | 22.24

Home » CPNS » Pengumuman CPNS: Efisiensi, Sejumlah Kementerian Diminta Tak Lanjutkan Penerimaan CPNS - CPNS 2014
December 20th, 2014 • RelatedFiled Under

Kementerian Pendayagunan Aparatur Negara (PAN) dan Reformasi Birokrasi (RB) mengeluarkan larangan untuk melanjutkan seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) bagi kementerian yang belum mengeluarkan hasil tes kemampuan dasar (TKD) hingga 20 November 2014. Kelanjutan seleksi dan penerimaan dianggap tidak efisien dan tak sesuai dengan prinsip penghematan anggaran.

Surat tersebut dikirim ke kementerian dan lembaga melalui surat Sekretaris Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN dan RB), Dwi Wahyu Atmaji, atas nama Yuddy Chrisnandi. Surat dikirim juga kepada seluruh pejabat pembina kepegawaian pusat, pejabat pembina kepegawaian provinsi, dan pejabat pembina kepegawaian kabupaten/kota.

"Dengan pertimbangan di samping waktunya yang sudah sangat singkat/pendek, terdapat kebijakan, agar setiap instansi melaksanakan efisiensi penggunaan anggaran belanja bahan, jasa profesi, dan belanja jasa lainnya," demikian bunyi surat tersebut yang dirilis Sekretaris Kabinet, Jakarta.

Menurut pantauan Kementerian PAN dan RB, sejumlah kementerian belum mengeluarkan hasil TKD hingga 20 November lalu. Bahkan hingga saat ini masih ada yang belum melanjutkan hasil tes kompetensi berikutnya.

Pos seleksi kepegawaian merupakan salah satu yang disasar pemerintah, yang direncanakan untuk diefisienkan, termasuk rencana moratorium penerimaan PNS dalam beberapa waktu ke depan.

Tembusan surat tersebut disampaikan kepada Menteri PAN dan RB, Yuddy Chrisnandi dan Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN), Eko Sutrisno.

Posting Pusat Pengumuman CPNS Indonesia (PPCI) lainnya:

Subscribe to RSS headline updates from:
Powered by FeedBurner


22.24 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: Tidak Ada Jalur Khusus Penerimaan CPNS - CPNS 2014

Written By Unknown on Jumat, 19 Desember 2014 | 22.23

Home » CPNS » Pengumuman CPNS: Tidak Ada Jalur Khusus Penerimaan CPNS - CPNS 2014
December 20th, 2014 • RelatedFiled Under

Masyarakat yang ingin menjadi CPNS, jangan berharap bisa diangkat menjadi abdi negara tanpa melalui tes.Kepala Bagian Hubungan Media dan Pengaduan Masyarakat Badan Kepegawaian Negara (BKN) Herman mengungkapkan, seorang pelamar dapat menjadi CPNS jika lulus dan mendapat nilai tinggi dalam tes, baik berupa tes kompetensi dasar (TKD) maupun tes kompetensi bidang (TKB).

TKD meliputi wawasan kebangsaaan, tes intelegensi umum, dan tes skala kematangan. Ada pula TKB yang merupakan tes khusus/spesifik terkait formasi jabatan yang dipilih seorang pelamar. Dengan demikian, tidak mungkin seseorang bisa diangkat menjadi CPNS tanpa tes. "Selain itu, tidak ada titipan atau pun jalur khusus dalam penerimaan CPNS. Hal ini dikarenakan TKD dilaksanakan berbasis Computer Assisted Test (CAT) BKN yang transparan, obyektif, akurat, dan kredibel," tutur Herman di Jakarta, Senin 15 Desember.

Dia menambahkan, untuk TKB bagi para pelamar CPNS BKN juga menggunakan CAT BKN, baik di pusat maupun 12 kantor regional (kanreg) BKN. "Penerimaan CPNS berdasarkan Norma, Standar, Prosedur, dan Kriteria (NSPK) Kepegawaian yang ditentukan BKN, termasuk penetapan formasi, analisis beban kerja (ABK), dan analisis jabatan (anjab)," terangnya.

Mengenai SK pengangkatan CPNS diterbitkan masing-masing instansi pemerintah dan ditandatangani oleh Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) di instansi tersebut.

Posting Pusat Pengumuman CPNS Indonesia (PPCI) lainnya:

Subscribe to RSS headline updates from:
Powered by FeedBurner


22.23 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: Jelang pengumuman CPNS, beredar desakan agar putri Jokowi lolos cpns - CPNS 2014

Written By Unknown on Kamis, 18 Desember 2014 | 22.23

Home » CPNS » Pengumuman CPNS: Jelang pengumuman CPNS, beredar desakan agar putri Jokowi lolos cpns - CPNS 2014
December 18th, 2014 • RelatedFiled Under

Menjelang pengumuman ujian seleksi penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), beredar isu desakan kepada Pemerintah kota (Pemkot) Solo, agar putri Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kahiyang Ayu, dinyatakan lolos. Isu tersebut kian santer di kalangan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemkot Solo.

Padahal berdasar laporan hasil Computer Assisted Test (CAT) elektronik yang ditayangkan panitia seleksi CPNS di lokasi ujian, skor nilai putra kedua Jokowi untuk tes wawasan kebangsaan (TWK) tidak memenuhi standar passing grade. Pada seleksi tersebut, Kahiyang berhasil mengumpulkan skor 300, dengan perinciannya, 50 untuk TWK, 95 untuk Tes Intelegensi Umum (TIU), dan 155 untuk Tes Karakteristik Pribadi (TKP). Sementara Passing grade tes kemampuan dasar (TKD) CAT berdasarkan Permen PAN dan) Nomor 29/2014 adalah 70 untuk TWK, 75 untuk TIU, serta 128 untuk TKP.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Solo, Hari Prihatno menepis isu tersebut. Menurut dia, posisi BKD Solo hanya menerima hasil ujian seleksi CPNS. Sedangkan tes pelaksanaan ujian CPNS ranahnya ada pada BKD Provinsi. Sementara untuk penetapan calon peserta yang lolos ujian seleksi ada di tangan Badan Kepegawaian Nasional (BKN).

"Kata siapa, tidak ada itu desakan yang kami terima. Kami tidak berhak ikut campur, setelah selesai ujian, semua hasil kami serahkan ke BKN," ujarnya.

Pengumuman seleksi CPNS serentak se-Jawa Tengah, kata dia, akan dilakukan pada Rabu (17/12) mendatang. Kepastian ini diterima sesuai hasil koordinasi BKD Provinsi Jawa Tengah. Pengumuman CPNS sempat akan dilaksanakan pada tanggal 10 Desember lalu. Namun karena masih ada sejumlah daerah yang melaksanakan ujian seleksi CPNS pada awal bulan ini, pengumuman terpaksa diundur.

Posting Pusat Pengumuman CPNS Indonesia (PPCI) lainnya:

Subscribe to RSS headline updates from:
Powered by FeedBurner


22.23 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: Pemerintah Daerah Tetap Ngotot Rekrut CPNS Tahun 2015 Depan - CPNS 2014

Written By Unknown on Rabu, 17 Desember 2014 | 22.23

Kebijakan pemerintah tetap membuka pendaftaran CPNS tahun depan, disambut suka-cita pemerintah daerah. Beberapa daerah ngotot mengusulkan formasi meski anggaran belanja pegawainya di atas 50 persen.Khusus Pemprov Sulsel, PNS saat ini dianggap masih kurang. Apalagi, 2015 sejumlah pejabat memasuki masa pensiun. Secara otomatis, regenerasi akan terjadi. Jabatan di tingkat tertinggi SKPD digantikan pejabat strukturan di tingkat bawah. Dengan begitu, jabatan di bawah yang ditinggalkan akan kosong dan mesti diisi.

Kepala BKD Sulsel, Mustari Soba di ruang kerjanya, Senin, 15 Desember, mengaku, belum bisa merinci kebutuhan pegawai sesuai hasil analisis jabatan. Begitu pun pegawai yang akan pensiun.

"Kalau soal rinciannya saya harus lihat data, sementara staf saya semua ada di BKN sekaitan pelaksanaan tes CPNS," kata Mustari.

Yang jelas, setiap tahun Sulsel rata-rata butuh pegawai mencapai 400 setiap tahun. Untuk formasinya, hampir sama dengan daerah-daerah lain yakni tenaga kesehatan dan pendidikan.

Khusus 2015, Mustari mengaku jika pemprov masih akan memprioritaskan alumni D4 pekerja sosial. Tahun 2013 lalu, daerah di Sulsel rata-rata kontrak dengan sekolah pekerja sosial di Bandung. Putra-putri daerah yang melalui seleksi sekolah di sana. Para alumni itulah yang menjadi prioritas. Untuk penerimaan 2014 saja, D4 pekerja sosial juga menjadi formasi paling banyak. Dari 161 kuota Sulsel secara jatahnya 45 orang.

"Kita usahakan habiskan alumni pekerja sosial ini. Yang jelas, 45 kuota tahun ini baru setengahnya. Artinya masih ada sekira 45 orang lain. Selain itu, tentu tenaga kesehatan," ungkap Mustari.

Berbeda dengan Pemkab Maros. Meski ada peluang menerima CPNS baru, pemkab memastikan tidak akan melakukannya. Alasannya, dalam RAPBD 2015 belanja tidak langsung pegawai di atas 50 persen atau sekitar Rp611 miliar lebih. Sedangkan belanja langsung hanya Rp527 miliar lebih dari total APBD 2015 sebesar Rp1,139 triliun.

Bupati Maros, HM Hatta Rahman membenarkan jika pemkab tak akan merekrut CPNS baru tahun depan. "Tahun ini kita sudah melakukan penerimaan CPNS umum dan juga ada K2," katanya.

Berbeda dengan Pemkab Sidrap. Di daerah ini, peluang menjadi CPNS tahun depan, tetap terbuka lebar. Pemkab memastikan lolos dari syarat penerimaan CPNS menyusul belanja aparaturnya yang masih di bawah 50 persen dari total RAPBD 2015 sebesar Rp1 triliun.

Kepala BPKD Sidrap, Abdul Majid mengestimasi alokasi belanja aparatur hanya menyerap APBD sekira Rp400 miliar dari total PNS sebanyak 6.414 orang. "Kalau dilihat dari porsi belanja aparaturnya, masih di bawah 50 persen dari total APBD Sidrap yang mencapai Rp1 triliun. Artinya apa? Sidrap masih berada pada posisi zero growth, atau tidak dalam pertumbuhan signifikan belanja pegawai," kata Majid.

Selaras, Kepala BKD Sidrap, Hijas, menegaskan, Sidrap masih membutuhkan tambahan PNS untuk menjangkau seluruh pelayanan dasar masyarakat. Penerimaan CPNS nantinya, kata dia, memperhitungkan kebutuhan mendesak.

"Maksudnya, pemerintah daerah menyesuaikan proyeksi kebutuhan PNS untuk lima tahun ke depan. Dasarnya dengan melihat berapa banyak yang akan pensiun serta memperhatikan hasil analisis beban kerja dan jabatan," paparnya.

Saat ini, kata mantan Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Sidrap itu, total PNS lingkup Pemkab Sidrap sebanyak 6.414 orang, meliputi PNS guru dan non guru. Ketersediaan PNS itu, kata dia, belum seimbang untuk melayani sekira 264.955 jiwa masyarakat," ujar Hijas.

Belanja Pegawai

Di Wajo, APBD 2015 mencapai Rp1 triliun lebih. Namun, lebih dari 50 persen anggaran tersebut habis untuk belanja pegawai.

Untuk belanja pegawai Pemkab Wajo 2015 mencapai Rp701 miliar lebih, sementara belanja tidak langsung hanya Rp453 miliar lebih. Melihat tingginya angka belanja pegawai, kemungkinan besar 2015 susah menambah PNS.

"Suatu daerah bisa melakukan perekrutan pegawai bila jumlah belanja pegawai di bawah 50 persen," ujar Kepala Bidang Formasi dan Pengadaan Pegawai BKDD Wajo, Edy Rakhman.

Adanya keraguan bisa merekrut CPNS baru, juga dialami Pemkab Bone. Di daerah ini, pos belanja tidak langsung dalam RAPBD 2015 dominan terserap ke belanja pegawai. "Adakah, saya kira moratorium selama lima tahun?" ujar Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Bone, Andi Islamuddin, kemarin.

Islamuddin mengaku bersyukur jika pemerintah pusat mengeluarkan kebijakan membuka pendaftaran CPNS 2015. Meski belanja pegawai di daerah ini di atas 50 persen, namun pihaknya tetap akan mengajukan kuota.

Menurutnya, salah satu faktor yang membuat besarnya belanja pegawai disebabkan banyaknya tenaga honorer di daerah ini. Saat ini, jumlah honorer mencapai 8.000-an orang.

"Sepanjang ada penerimaan kita tetap mengusulkan. Saya kira tidak ada yang sulit jika itu untuk kepentingan masyarakat," tandasnya.

Gerus APBD

Lain halnya di Kabupaten Bantaeng. Anggota DPRD Bantaeng, Muh Darwis meminta pemkab menyetop penerimaan CPNS tahun depan. Alasannya, anggaran belanja pegawai di Bantaeng untuk 2015 sudah mencapai Rp355 miliar atau 55 persen dari jumlah APBD sebesar Rp680 miliar. "Belanja pegawai membengkak Rp62 miliar dari sebelumnya sebesar Rp292 miliar," ujar Darwis.

Menurut Darwis, jumlah kebutuhan pegawai di daerah ini hanya maksimal 4.800 orang. Sementara jumlah pegawai sudah mencapai 4.469 orang. Artinya hanya tersisa 331 orang kebutuhan pegawai.

Jika sisa honorer K2 telah diakomodasi sebanyak 600 orang, maka kebutuhan pegawai sudah over. "Jika itu terjadi, maka anggaran pembangunan di daerah ini dipastikan terancam," ujarnya.

Akibat meningkatnya belanja pegawai, Darwis memastikan anggaran pembangunan dari beberapa SKPD akan dipangkas hingga 10 persen. "Belanja pegawai cukup besar, ditambah lagi belanja kegiatan sebesar Rp20 miliar termasuk biaya perjalanan dinas," ujarnya.

Namun, keinginan itu ditentang Kepala Bidang Perencanaan, BKD Bantaeng, Rifai Nur. Menurut Rifai, sulit menyetop penerimaan CPNS. Apalagi dengan mempertimbangkan, sisa honorer K2 yang belum terakomodasi harus segera diangkat menjadi CPNS.

"Itu sudah ada Peraturan Pemerintah (PP) terkait pengangkatan honorer K2," ujarnya.

Namun demikian, Rifai mengatakan, khusus jalur umum, pihaknya masih bisa mempertimbangkan penghentiannya. Menurutnya, beberapa instansi di Bantaeng masih kekurangan PNS seperti petugas penjaga air dan petugas kebersihan. "Penerimaannya yang mendesak saja dulu," ujarnya.


22.23 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: Putri Jokowi Diprediksi Tak Lulus Tes CPNS 2014 - CPNS 2014

Written By Unknown on Selasa, 16 Desember 2014 | 22.23

Home » CPNS » Pengumuman CPNS: Putri Jokowi Diprediksi Tak Lulus Tes CPNS 2014 - CPNS 2014
December 16th, 2014 • RelatedFiled Under

Kahiyang Ayu diprediksi gagal dalam tes calon pegawai negeri sipil (CPNS) Pemkot Solo. Pasalnya, salah satu nilai tes putri Presiden Joko Widodo tersebut berada di bawah passing grade. Seperti diketahui, pada tes CPNS Oktober lalu, Kahiyang Ayu hanya meraih nilai 300 untuk tiga bagian penilaian. Skor tersebut langsung tertera setelah Kahiyang menyelesaikan ujian yang menggunakan sistem computer assisted test (CAT).

Secara rinci, Kahiyang Ayu meraih nilai 50 untuk tes wawasan kebangsaan (TWK), 95 untuk tes inteligensi umum (TIU), dan 155 untuk tes karakteristik pribadi (TKP). Sejatinya untuk lulus tes CPNS, peserta ujian harus memiliki nilai TWK minimal 70.

Meski demikian, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Hari Prihatno meminta untuk menunggu pengumuman resmi hasil kelulusan tes CPNS Pemkot Solo pada 17 Desember. Dia pun berkomentar tentang rumor bahwa pihaknya akan meluluskan Kahiyang Ayu karena desakan dari kementerian terkait. "Penentuan kelulusan dilakukan secara fair dan terbuka," ujar Heri, Selasa (16/12/2014).

Menurut Heri, rapat koordinasi antara BKD Jawa Tengah dengan BKD di daerah-daerah pelaksana seleksi CPNS memutuskan pengumuman hasil seleksi ditayangkan melalui sejumlah website serta ditempel pada papan pengumuman. Pengumuman hasil CPNS untuk Kota Solo bisa dilihat di website BKD kota Solo, Pemerintah Kota (Pemkot) Solo. Bahkan, bisa diakses pula lewat website BKD Provinsi Jateng serta Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) CPNS.

"Sengaja ditayangkan melalui sejumlah website untuk mengindari 'overload' ketika peserta seleksi mengakses secara bersamaan," imbuhnya.

Posting Pusat Pengumuman CPNS Indonesia (PPCI) lainnya:

Subscribe to RSS headline updates from:
Powered by FeedBurner


22.23 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: PENIPUAN DENGAN MENGATASNAMAKAN PEJABAT BIRO KEPEGAWAIAN DAN ORGANISASI KEMENTERIAN PERHUBUNGAN - CPNS 2014

Written By Unknown on Senin, 15 Desember 2014 | 22.23

Home » CPNS » Pengumuman CPNS: PENIPUAN DENGAN MENGATASNAMAKAN PEJABAT BIRO KEPEGAWAIAN DAN ORGANISASI KEMENTERIAN PERHUBUNGAN - CPNS 2014
December 10th, 2014 • RelatedFiled Under

PENIPUAN DENGAN MENGATASNAMAKAN PEJABAT BIRO KEPEGAWAIAN DAN ORGANISASI KEMENTERIAN PERHUBUNGAN

Sehubungan dengan adanya modus penipuan terkait seleksi CPNS Formasi Tahun Anggaran 2014, yang mengatasnamakan dan/atau menggunakan identitas Pejabat Biro Kepegawaian dan Organisasi Kementerian Perhubungan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab, dengan ini kami mengumumkan :

1. Pada setiap Pelaksanaan Seleksi dan Pengangkatan CPNS, Kementerian Perhubungan tidak memungut biaya apapun;

2. Kementerian Perhubungan tidak bertanggungjawab terhadap pihak-pihak yang dirugikan sehubungan dengan adanya penipuan yang mengatasnamakan Pejabat Kementerian Perhubungan;

3. Kami menghimbau agar masyarakat lebih berhati-hati dan waspada agar tidak terpedaya oleh segala bentuk penipuan;

4. Mengingat hal tersebut di atas, saat ini untuk proses seleksi CPNS Kementerian Perhubungan untuk Formasi Tahun Anggaran 2014 sedang berlangsung dan PANSELNAS belum mengumumkan hasil Seleksi;

5. Infomasi resmi mengenai Proses Pengadaan CPNS Kementerian Perhubungan hanya melalui situs resmi http://cpns.dephub.go.id atau email : cpns@dephub.go.id.

Demikian Informasi ini kami sampaikan, Terima kasih

Jakarta, 21 November 2014

ttd

Kepala Biro Kepegawaian dan Organisasi

Posting Pusat Pengumuman CPNS Indonesia (PPCI) lainnya:

Subscribe to RSS headline updates from:
Powered by FeedBurner


22.23 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: PENIPUAN DENGAN MENGATASNAMAKAN PEJABAT BIRO KEPEGAWAIAN DAN ORGANISASI KEMENTERIAN PERHUBUNGAN - CPNS 2014

Written By Unknown on Minggu, 14 Desember 2014 | 22.23

Home » CPNS » Pengumuman CPNS: PENIPUAN DENGAN MENGATASNAMAKAN PEJABAT BIRO KEPEGAWAIAN DAN ORGANISASI KEMENTERIAN PERHUBUNGAN - CPNS 2014
December 10th, 2014 • RelatedFiled Under

PENIPUAN DENGAN MENGATASNAMAKAN PEJABAT BIRO KEPEGAWAIAN DAN ORGANISASI KEMENTERIAN PERHUBUNGAN

Sehubungan dengan adanya modus penipuan terkait seleksi CPNS Formasi Tahun Anggaran 2014, yang mengatasnamakan dan/atau menggunakan identitas Pejabat Biro Kepegawaian dan Organisasi Kementerian Perhubungan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab, dengan ini kami mengumumkan :

1. Pada setiap Pelaksanaan Seleksi dan Pengangkatan CPNS, Kementerian Perhubungan tidak memungut biaya apapun;

2. Kementerian Perhubungan tidak bertanggungjawab terhadap pihak-pihak yang dirugikan sehubungan dengan adanya penipuan yang mengatasnamakan Pejabat Kementerian Perhubungan;

3. Kami menghimbau agar masyarakat lebih berhati-hati dan waspada agar tidak terpedaya oleh segala bentuk penipuan;

4. Mengingat hal tersebut di atas, saat ini untuk proses seleksi CPNS Kementerian Perhubungan untuk Formasi Tahun Anggaran 2014 sedang berlangsung dan PANSELNAS belum mengumumkan hasil Seleksi;

5. Infomasi resmi mengenai Proses Pengadaan CPNS Kementerian Perhubungan hanya melalui situs resmi http://cpns.dephub.go.id atau email : cpns@dephub.go.id.

Demikian Informasi ini kami sampaikan, Terima kasih

Jakarta, 21 November 2014

ttd

Kepala Biro Kepegawaian dan Organisasi

Posting Pusat Pengumuman CPNS Indonesia (PPCI) lainnya:

Subscribe to RSS headline updates from:
Powered by FeedBurner


22.23 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: PENIPUAN DENGAN MENGATASNAMAKAN PEJABAT BIRO KEPEGAWAIAN DAN ORGANISASI KEMENTERIAN PERHUBUNGAN - CPNS 2014

Written By Unknown on Sabtu, 13 Desember 2014 | 22.23

Home » CPNS » Pengumuman CPNS: PENIPUAN DENGAN MENGATASNAMAKAN PEJABAT BIRO KEPEGAWAIAN DAN ORGANISASI KEMENTERIAN PERHUBUNGAN - CPNS 2014
December 10th, 2014 • RelatedFiled Under

PENIPUAN DENGAN MENGATASNAMAKAN PEJABAT BIRO KEPEGAWAIAN DAN ORGANISASI KEMENTERIAN PERHUBUNGAN

Sehubungan dengan adanya modus penipuan terkait seleksi CPNS Formasi Tahun Anggaran 2014, yang mengatasnamakan dan/atau menggunakan identitas Pejabat Biro Kepegawaian dan Organisasi Kementerian Perhubungan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab, dengan ini kami mengumumkan :

1. Pada setiap Pelaksanaan Seleksi dan Pengangkatan CPNS, Kementerian Perhubungan tidak memungut biaya apapun;

2. Kementerian Perhubungan tidak bertanggungjawab terhadap pihak-pihak yang dirugikan sehubungan dengan adanya penipuan yang mengatasnamakan Pejabat Kementerian Perhubungan;

3. Kami menghimbau agar masyarakat lebih berhati-hati dan waspada agar tidak terpedaya oleh segala bentuk penipuan;

4. Mengingat hal tersebut di atas, saat ini untuk proses seleksi CPNS Kementerian Perhubungan untuk Formasi Tahun Anggaran 2014 sedang berlangsung dan PANSELNAS belum mengumumkan hasil Seleksi;

5. Infomasi resmi mengenai Proses Pengadaan CPNS Kementerian Perhubungan hanya melalui situs resmi http://cpns.dephub.go.id atau email : cpns@dephub.go.id.

Demikian Informasi ini kami sampaikan, Terima kasih

Jakarta, 21 November 2014

ttd

Kepala Biro Kepegawaian dan Organisasi

Posting Pusat Pengumuman CPNS Indonesia (PPCI) lainnya:

Subscribe to RSS headline updates from:
Powered by FeedBurner


22.23 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: PENIPUAN DENGAN MENGATASNAMAKAN PEJABAT BIRO KEPEGAWAIAN DAN ORGANISASI KEMENTERIAN PERHUBUNGAN - CPNS 2014

Written By Unknown on Kamis, 11 Desember 2014 | 22.23

Home » CPNS » Pengumuman CPNS: PENIPUAN DENGAN MENGATASNAMAKAN PEJABAT BIRO KEPEGAWAIAN DAN ORGANISASI KEMENTERIAN PERHUBUNGAN - CPNS 2014
December 10th, 2014 • RelatedFiled Under

PENIPUAN DENGAN MENGATASNAMAKAN PEJABAT BIRO KEPEGAWAIAN DAN ORGANISASI KEMENTERIAN PERHUBUNGAN

Sehubungan dengan adanya modus penipuan terkait seleksi CPNS Formasi Tahun Anggaran 2014, yang mengatasnamakan dan/atau menggunakan identitas Pejabat Biro Kepegawaian dan Organisasi Kementerian Perhubungan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab, dengan ini kami mengumumkan :

1. Pada setiap Pelaksanaan Seleksi dan Pengangkatan CPNS, Kementerian Perhubungan tidak memungut biaya apapun;

2. Kementerian Perhubungan tidak bertanggungjawab terhadap pihak-pihak yang dirugikan sehubungan dengan adanya penipuan yang mengatasnamakan Pejabat Kementerian Perhubungan;

3. Kami menghimbau agar masyarakat lebih berhati-hati dan waspada agar tidak terpedaya oleh segala bentuk penipuan;

4. Mengingat hal tersebut di atas, saat ini untuk proses seleksi CPNS Kementerian Perhubungan untuk Formasi Tahun Anggaran 2014 sedang berlangsung dan PANSELNAS belum mengumumkan hasil Seleksi;

5. Infomasi resmi mengenai Proses Pengadaan CPNS Kementerian Perhubungan hanya melalui situs resmi http://cpns.dephub.go.id atau email : cpns@dephub.go.id.

Demikian Informasi ini kami sampaikan, Terima kasih

Jakarta, 21 November 2014

ttd

Kepala Biro Kepegawaian dan Organisasi

Posting Pusat Pengumuman CPNS Indonesia (PPCI) lainnya:

Subscribe to RSS headline updates from:
Powered by FeedBurner


22.23 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: PENIPUAN DENGAN MENGATASNAMAKAN PEJABAT BIRO KEPEGAWAIAN DAN ORGANISASI KEMENTERIAN PERHUBUNGAN - CPNS 2014

Written By Unknown on Rabu, 10 Desember 2014 | 22.24

Home » CPNS » Pengumuman CPNS: PENIPUAN DENGAN MENGATASNAMAKAN PEJABAT BIRO KEPEGAWAIAN DAN ORGANISASI KEMENTERIAN PERHUBUNGAN - CPNS 2014
December 10th, 2014 • RelatedFiled Under

PENIPUAN DENGAN MENGATASNAMAKAN PEJABAT BIRO KEPEGAWAIAN DAN ORGANISASI KEMENTERIAN PERHUBUNGAN

Sehubungan dengan adanya modus penipuan terkait seleksi CPNS Formasi Tahun Anggaran 2014, yang mengatasnamakan dan/atau menggunakan identitas Pejabat Biro Kepegawaian dan Organisasi Kementerian Perhubungan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab, dengan ini kami mengumumkan :

1. Pada setiap Pelaksanaan Seleksi dan Pengangkatan CPNS, Kementerian Perhubungan tidak memungut biaya apapun;

2. Kementerian Perhubungan tidak bertanggungjawab terhadap pihak-pihak yang dirugikan sehubungan dengan adanya penipuan yang mengatasnamakan Pejabat Kementerian Perhubungan;

3. Kami menghimbau agar masyarakat lebih berhati-hati dan waspada agar tidak terpedaya oleh segala bentuk penipuan;

4. Mengingat hal tersebut di atas, saat ini untuk proses seleksi CPNS Kementerian Perhubungan untuk Formasi Tahun Anggaran 2014 sedang berlangsung dan PANSELNAS belum mengumumkan hasil Seleksi;

5. Infomasi resmi mengenai Proses Pengadaan CPNS Kementerian Perhubungan hanya melalui situs resmi http://cpns.dephub.go.id atau email : cpns@dephub.go.id.

Demikian Informasi ini kami sampaikan, Terima kasih

Jakarta, 21 November 2014

ttd

Kepala Biro Kepegawaian dan Organisasi

Posting Pusat Pengumuman CPNS Indonesia (PPCI) lainnya:

Subscribe to RSS headline updates from:
Powered by FeedBurner


22.24 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: Cek Hasil Tes CPNS 2014 di Indramayu - CPNS 2014

Written By Unknown on Selasa, 09 Desember 2014 | 22.23

Home » CPNS » Pengumuman CPNS: Cek Hasil Tes CPNS 2014 di Indramayu - CPNS 2014
December 8th, 2014 • RelatedFiled Under

Seluruh peserta seleksi CPNS di Indonesia kini tengah berdebar menanti hasil Tes Kompetensi Dasar yang dilakukan dengan sistem Computer Assisted Test (CAT). Para peserta seleksi CPNS di Kab. Indramayu kini dapat melihat hasil kelulusan tes CPNS yang dijalaninya.

Menguti data Panitia Seleksi Nasional (Panselnas), Selasa (2/12/2014), formasi jabatan guru, apoteker hingga bidan pelaksana dan berbagai lowongan CPNS lainnya ramai digandrungi para peserta tes asal Kab. Indramayu, Jawa Barat.

Di Kab. Indramayu, guru matematika menjadi formasi jabatan paling diminati dengan 302 peserta. Sayangnya, hanya satu orang yang berhasil lulus menempati formasi tersebut dengan nilai total tes kompetensi dasar (TKD) sebesar 372.

Dalam pengumuman hasil TKD CPNS ini, maka akan terlihat keterangan sebagai berikut:

1. Nopes

Ini adalah nomor peserta ujian CPNS

Nomor Peserta dicantumkan berdasarkan nilai terbesar hingga yang terkecil.

2. Kode PPDK

Kode Pendidikan

3. Nama

Nama peserta yang ikut tes

3. Skor TKP
4. Skor TIU
5. Skor TWK

6. Skor Total

Total keseluruhan skor yang merupakan penjumlahan dari Skor TKP + Skor TIU + Skor TWK

7. Keterangan

Ada dua keterangan yang akan muncul:

- MP atau Memenuhi Passing Grade

- TMP atau Tidak Memenuhi Passing Grade

Namun jika pun dinyatakan lulus (MP), penentu kelulusan tetap di tangan instansi masing-masing berdasarkan kebutuhan instansi terkait.

Posting Pusat Pengumuman CPNS Indonesia (PPCI) lainnya:

Subscribe to RSS headline updates from:
Powered by FeedBurner


22.23 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: Nama 13 Peserta Tes CPNS Tidak Masuk Daftar Pengumuman - CPNS 2014

Written By Unknown on Minggu, 07 Desember 2014 | 22.24

» Pengumuman CPNS: Nama 13 Peserta Tes CPNS Tidak Masuk Daftar Pengumuman - CPNS 2014

Kejadian aneh terjadi di Kendari, Sulawesi Tenggara. Sebanyak 13 peserta tes CPNS dengan sistem computer assisted test (CAT) yang menggunakan fasilitas tes untuk uji kompetensi guru (UKG) milik Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) tidak tercantum namanya saat pengumuman tes. Anehnya lagi, pengumuman dilakukan oleh Universitas Haluoleo tiga hari setelah tes.

Lampia, salah satu peserta itu menceritakan, saat ikut tes pada 7 Juli di Universitas Haluoleo untuk formasi dosen, tidak ada layar yang dipasang untuk memantau hasil pekerjaan para peserta. Namun, karena pelaksanaan tes kompetensi dasar (TKD) Kendari pertama kali dilakukan di Universitas Haluoleo, para peserta tidak merasa aneh.

"Kami pikir layar di ruangan terbuka itu tidak wajib, tapi ketika Pemkot Kendari bikin kok ada layarnya, makanya kami merasa ada keanehan," kata Lampia kepada JPNN saat menyampaikan pengaduan di Kantor Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB), Jakarta, Selasa (2/12).

Keanehan lain adalah, panitia mengumumkan hasil tesnya tiga hari setelah ujian. Dia membandingkan Pemkot Kendari langsung mengumumkan hasil tesnya. Demikian juga Pemprov Sultra diumumkan hari yang sama saat tes.

"Setelah melihat tes di pemda langsung umumkan dan ada layarnya, kami jadi bertanya-tanya, kenapa di Universitas Haluoleo tidak seperti itu," ujarnya.

Hanya saja saat diprotes, menurut Lampia, panitia lokal malah menyarankan tunggu pengumuman resmi Panselnas. Anehnya saat pengumuman Panselnas, 13 nama itu tidak keluar juga.

"Makanya saya ke Jakarta untuk mempertanyakan masalah ini. Masa hanya gara-gara sistem membuat kami dirugikan. Saya akan terus berjuang untuk menuntut hak saya. Kalau perlu saya akan tempuh lewat jalur hukum," tegasnya.

Posting Pusat Pengumuman CPNS Indonesia (PPCI) lainnya:

Subscribe to RSS headline updates from:
Powered by FeedBurner


22.24 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: Siapa yang Lulus Tes CPNS di Belitung Timur - CPNS 2014

Written By Unknown on Sabtu, 06 Desember 2014 | 22.23

Home » CPNS » Pengumuman CPNS: Siapa yang Lulus Tes CPNS di Belitung Timur - CPNS 2014
December 6th, 2014 • RelatedFiled Under

Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) secara bertahap mulai mengumumkan hasil tes CPNS di beberapa kabupaten/kota di Indonesia. Para peserta seleksi CPNS di Kabupaten Belitung Timur kini dapat mengetahui hasil tes kompetensi dasar (TKD) yang dilakukannya beberapa waktu lalu.

Seperti dikutip dari data kelulusan Panselnas, pemerintah Kab. Belitung Timur membuka berbagai formasi jabatan mulai dari guru kelas, bahasa Indonesia, veteriner hingga pengadministrai umum. Guru prakarya dan kewirausahaan pertama dan penguji mutu barang pertama merupakan formasi jabatan yang paling sepi peminat di Kab. Belitung Timur.

Kedua formasi tersebut hanya dilamar dua pendaftar CPNs saja. Sementara 296 pelamar membanjiri formasi jabatan analis kebijakan di kabupaten tersebut.

Dalam pengumuman hasil TKD CPNS ini, maka akan terlihat keterangan sebagai berikut:

1. Nopes

Ini adalah nomor peserta ujian CPNS

Nomor Peserta dicantumkan berdasarkan nilai terbesar hingga yang terkecil.

2. Kode PPDK

Kode Pendidikan

3. Nama

Nama peserta yang ikut tes

3. Skor TKP
4. Skor TIU
5. Skor TWK

6. Skor Total

Total keseluruhan skor yang merupakan penjumlahan dari Skor TKP + Skor TIU + Skor TWK

7. Keterangan

Ada dua keterangan yang akan muncul:

- MP atau Memenuhi Passing Grade

- TMP atau Tidak Memenuhi Passing Grade

Namun jika pun dinyatakan lulus (MP), penentu kelulusan tetap di tangan instansi masing-masing berdasarkan kebutuhan instansi terkait.

Posting Pusat Pengumuman CPNS Indonesia (PPCI) lainnya:

Subscribe to RSS headline updates from:
Powered by FeedBurner


22.23 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: Peserta Tes CPNS Waswas Hasil TKD-TKB Dimanipulasi - CPNS 2014

Written By Unknown on Jumat, 05 Desember 2014 | 22.24

Home » CPNS » Pengumuman CPNS: Peserta Tes CPNS Waswas Hasil TKD-TKB Dimanipulasi - CPNS 2014
December 5th, 2014 • RelatedFiled Under

Peserta tes CPNS di Universitas Haluoleo mengaku waswas jika hasil tes kompetensi dasar (TKD) dimanipulasi panitia lokal. Pasalnya, tidak ada pengawasan dari masyarakat saat pelaksanaan TKD.

"Walaupun nilainya sudah saya catat saat selesai mengerjakan tes, namun ini belum bisa dijadikan bukti. Andai kami dibolehkan membawa handphone, pasti saya foto untuk dijadikan bukti," kata salah seorang peserta CPNS, La Mpia, saat mengadu di Kantor Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB).

Kekhawatiran ini menurut La Mpia, karena tidak menyangka dengan sistem tes online masih saja nilai mereka hilang. Yang mengecewakan saat dipertanyakan kepada panitia lokal, malah disuruh menunggu pengumuman resmi. Setelah pengumuman resmi keluar pada 25 November, hasilnya sama dengan yang dikeluarkan panitia lokal.

"Saya cek di Kemendikbud, mereka juga kaget karena ini kejadian langka. Kemendikbud juga tidak bisa berbuat apa-apa. Makanya harapan kami hanya di KemenPAN-RB saja," ucapnya.

Jika nanti nama La Mpia dan 12 rekannya lainnya dimunculkan kembali daftar pengumuman, alumni Pascasarjana UGM ini malah pesimis bila tes kompetensi bidang (TKB) bisa berjalan objektif. Apalagi sistem tesnya hanya manual.

"Yang online dan pakai komputer saja bisa begini hasilnya, apalagi yang manual. Karena itu ini bisa jadi bahan kajian pemerintah untuk pelaksanaan tes tahun depan," tandasnya.

Posting Pusat Pengumuman CPNS Indonesia (PPCI) lainnya:

Subscribe to RSS headline updates from:
Powered by FeedBurner


22.24 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: KemenPAN-RB Telusuri Kasus Hilangnya Nama Peserta Tes CPNS - CPNS 2014

Written By Unknown on Kamis, 04 Desember 2014 | 22.23

Home » CPNS » Pengumuman CPNS: KemenPAN-RB Telusuri Kasus Hilangnya Nama Peserta Tes CPNS - CPNS 2014
December 4th, 2014 • RelatedFiled Under

Kasus yang terjadi di Universitas Haluoelo, Kendari, langsung direspon Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB). Apalagi laporan La Mpia, salah satu peserta tes yang tidak tercantum namanya dalam daftar pengumuman sudah masuk ke panselnas.

"Laporan ini sedang kita pelajari dan telusuri. Karena jujur saja ini baru kali pertama terjadi," ungkap Deputi SDM Aparatur KemenPAN-RB Setiawan Wangsaatmaja.

Dia menyebutkan, selama proses tes kompetensi dasar (TKD) berlangsung, baik lewat sistem computer assisted test (CAT) maupun uji kompetensi guru (UKG), hingga saat ini berjalan normal dan belum ada laporan apa-apa. Itu sebabnya, kejadian di Universitas Haluoleo merupakan kasus pertama dalam tes CAT dan UKG.

"Kesalahannya di mana masih harus ditelusuri lebih jauh. Karena sistem CAT dan UKG sebenarnya terkoneksi dengan pusat (panselnas). Kalau sampai ada nama yang tidak keluar datanya, itu harus diperiksa lagi," tuturnya.

Mengenai tidak adanya layar, Setiawan mengatakan, meski bukan keharusan namun hal tersebut sebagai bentuk transparansi. Ini dimaksudkan agar masyarakat bisa mengawasi proses pelaksanaan ujiannya.

"Kalau tidak ada layar masih bisa ditolerir, tapi panitia harus segera mengumumkan hasilnya. Jika sampai menunda beberapa hari, itu tidak bisa dibenarkan karena rawan dimanipulasi," tegasnya.

Posting Pusat Pengumuman CPNS Indonesia (PPCI) lainnya:

Subscribe to RSS headline updates from:
Powered by FeedBurner


22.23 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: Hasil Tes CPNS 2014 di Provinsi Sumatera Barat - CPNS 2014

Written By Unknown on Rabu, 03 Desember 2014 | 22.23

Home » CPNS » Pengumuman CPNS: Hasil Tes CPNS 2014 di Provinsi Sumatera Barat - CPNS 2014
December 3rd, 2014 • RelatedFiled Under

Meski masih ada beberapa instansi yang menggelar tes CPNS, tapi Panitia Seleksi Nasional telah mengumumkan hasil kelulusan seleksi CPNS sercara bertahap. Salah satunya adalah hasil tes CPNS di provinsi Sumatera Barat.

Dikutip dari data Panitia Seleksi Nasional (Panselnas), Selasa (2/12/2014), pemerintah provinsi Sumatra Barat membuka 54 formasi jabatan tahun ini.

Terdapat 3.290 peserta yang mengikut tes CPNS di provinsi tersebut. Sementara itu, bidan pelaksana menjadi formasi jabatan paling diminati dalam tes CPNS yang dilakukan pemerintah Sumatera Barat.

Sebanyak 622 peserta melamar menjadi PNS dengan jabatan bidang pelaksana, tapi hanya delapan orang saja yang lulus passing grade dan dapat melanjutkan ke proses seleksi berikutnya. Sementara tes untuk formasi jabatan inspektur minyak dan gas bumi serta pengawas lingkungan hidup menjadi formasi yang masing-masing hanya diikuti satu peserta saja.

Dalam pengumuman hasil TKD CPNS ini, maka akan terlihat keterangan sebagai berikut:

1. Nopes

Ini adalah nomor peserta ujian CPNS

Nomor Peserta dicantumkan berdasarkan nilai terbesar hingga yang terkecil.

2. Kode PPDK

Kode Pendidikan

3. Nama

Nama peserta yang ikut tes

3. Skor TKP
4. Skor TIU
5. Skor TWK

6. Skor Total

Total keseluruhan skor yang merupakan penjumlahan dari Skor TKP + Skor TIU + Skor TWK

7. Keterangan

Ada dua keterangan yang akan muncul:

- MP atau Memenuhi Passing Grade

- TMP atau Tidak Memenuhi Passing Grade

Namun jika pun dinyatakan lulus (MP), penentu kelulusan tetap di tangan instansi masing-masing berdasarkan kebutuhan instansi terkait.

Posting Pusat Pengumuman CPNS Indonesia (PPCI) lainnya:

Subscribe to RSS headline updates from:
Powered by FeedBurner


22.23 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: Buntut Moratorium CPNS, Honorer K2 Ancam Mogok Nasional - CPNS 2014

Written By Unknown on Selasa, 02 Desember 2014 | 22.23

Rencana pemerintah untuk melakukan penghentian sementara (moratorium) rekrutmen CPNS mulai tahun 2015 hingga lima tahun ke depan, memantik reaksi keras kalangan pendidikan, terutama honorer K2.Mereka mengancam akan melakukan aksi mogok nasional dengan turun ke jalan sebagai bentuk penolakan atas rencana kebijakan tersebut.

Ketua Dewan Koordinator Honorer Indonesia (DKHI) Cabang Kuningan, Udin Zaenal Abidin menyatakan, sangat menyayangkan jika pemerintah akan menerapkan kebijakan moratorium pengangkatan CPNS.

Pasalnya, selain para honorer, juga hak masyarakat yang berharap menjadi CPNS. Padahal, lanjutnya, tiap tahunnya banyak PNS yang pensiun, sehingga butuh PNS generasi berikutnya.

"Harus saya katakan, banyak yang gelisah dengan pernyataan menpan yang baru itu. Bukan hanya honorer K2 yang tidak akan terselesaikan, tapi masyarakat umum juga merasa tidak diberikan kesempatan menjadi CPNS," jelas Udin kepada Radar Cirebon.

Oleh karena itu, DKHI Kuningan menolak tegas adanya rencana moratorium tersebut. Jika pemerintah ngotot, pihaknya akan menurunkan massa menggelar aksi di jalan-jalan. Dengan demo besar-besaran, diharapkan pemerintah bisa melihat kondisi ril di masyarakat.
"Kami sudah melakukan pertemuan dengan anggota di gedung PGRI, dan honorer sepakat akan melakukan demo nasional kalau ini memang terjadi," jelas dia.

Dikatakan, bagi honorer K2, moratorium tidak sesuai dengan apa yang dijanjikan bahwa K2 yang diverifikasi dan validasi, ditambah Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM) dari bupati, bakal segera diangkat. "Menjadi CPNS harapan para honorer. Sebab, untuk berkerja di tempat lain sudah tidak mungkin karena faktor usia," tegas Udin.

Bukan hanya honorer, masyarakat umum yang saat ini banyak mencari kerja pun kecewa mendengar informasi moratorium CPNS selama lima tahun itu.

"Ketika Kuningan tahun 2014 tidak membuka formasi saya rela mendaftar di daerah lain. Tapi kalau semuanya distop saya mau mencoba di mana? Sedangkan bekerja di swasta di Kuningan cukup sulit," ucap Dina Setiawati warga Kelurahan/Kecamatan Kuningan.

Dia berharap ada perubahan aturan agar tidak meresahkan. Dina lebih setuju kebutuhan diserahkan kepada daerah, sementara pusat hanya menyetujui usulan.


22.23 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: Buntut Moratorium CPNS, Honorer K2 Ancam Mogok Nasional - CPNS 2014

Written By Unknown on Senin, 01 Desember 2014 | 22.23

Rencana pemerintah untuk melakukan penghentian sementara (moratorium) rekrutmen CPNS mulai tahun 2015 hingga lima tahun ke depan, memantik reaksi keras kalangan pendidikan, terutama honorer K2.Mereka mengancam akan melakukan aksi mogok nasional dengan turun ke jalan sebagai bentuk penolakan atas rencana kebijakan tersebut.

Ketua Dewan Koordinator Honorer Indonesia (DKHI) Cabang Kuningan, Udin Zaenal Abidin menyatakan, sangat menyayangkan jika pemerintah akan menerapkan kebijakan moratorium pengangkatan CPNS.

Pasalnya, selain para honorer, juga hak masyarakat yang berharap menjadi CPNS. Padahal, lanjutnya, tiap tahunnya banyak PNS yang pensiun, sehingga butuh PNS generasi berikutnya.

"Harus saya katakan, banyak yang gelisah dengan pernyataan menpan yang baru itu. Bukan hanya honorer K2 yang tidak akan terselesaikan, tapi masyarakat umum juga merasa tidak diberikan kesempatan menjadi CPNS," jelas Udin kepada Radar Cirebon.

Oleh karena itu, DKHI Kuningan menolak tegas adanya rencana moratorium tersebut. Jika pemerintah ngotot, pihaknya akan menurunkan massa menggelar aksi di jalan-jalan. Dengan demo besar-besaran, diharapkan pemerintah bisa melihat kondisi ril di masyarakat.
"Kami sudah melakukan pertemuan dengan anggota di gedung PGRI, dan honorer sepakat akan melakukan demo nasional kalau ini memang terjadi," jelas dia.

Dikatakan, bagi honorer K2, moratorium tidak sesuai dengan apa yang dijanjikan bahwa K2 yang diverifikasi dan validasi, ditambah Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM) dari bupati, bakal segera diangkat. "Menjadi CPNS harapan para honorer. Sebab, untuk berkerja di tempat lain sudah tidak mungkin karena faktor usia," tegas Udin.

Bukan hanya honorer, masyarakat umum yang saat ini banyak mencari kerja pun kecewa mendengar informasi moratorium CPNS selama lima tahun itu.

"Ketika Kuningan tahun 2014 tidak membuka formasi saya rela mendaftar di daerah lain. Tapi kalau semuanya distop saya mau mencoba di mana? Sedangkan bekerja di swasta di Kuningan cukup sulit," ucap Dina Setiawati warga Kelurahan/Kecamatan Kuningan.

Dia berharap ada perubahan aturan agar tidak meresahkan. Dina lebih setuju kebutuhan diserahkan kepada daerah, sementara pusat hanya menyetujui usulan.


22.23 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: Buntut Moratorium CPNS, Honorer K2 Ancam Mogok Nasional - CPNS 2014

Written By Unknown on Minggu, 30 November 2014 | 22.23

Rencana pemerintah untuk melakukan penghentian sementara (moratorium) rekrutmen CPNS mulai tahun 2015 hingga lima tahun ke depan, memantik reaksi keras kalangan pendidikan, terutama honorer K2.Mereka mengancam akan melakukan aksi mogok nasional dengan turun ke jalan sebagai bentuk penolakan atas rencana kebijakan tersebut.

Ketua Dewan Koordinator Honorer Indonesia (DKHI) Cabang Kuningan, Udin Zaenal Abidin menyatakan, sangat menyayangkan jika pemerintah akan menerapkan kebijakan moratorium pengangkatan CPNS.

Pasalnya, selain para honorer, juga hak masyarakat yang berharap menjadi CPNS. Padahal, lanjutnya, tiap tahunnya banyak PNS yang pensiun, sehingga butuh PNS generasi berikutnya.

"Harus saya katakan, banyak yang gelisah dengan pernyataan menpan yang baru itu. Bukan hanya honorer K2 yang tidak akan terselesaikan, tapi masyarakat umum juga merasa tidak diberikan kesempatan menjadi CPNS," jelas Udin kepada Radar Cirebon.

Oleh karena itu, DKHI Kuningan menolak tegas adanya rencana moratorium tersebut. Jika pemerintah ngotot, pihaknya akan menurunkan massa menggelar aksi di jalan-jalan. Dengan demo besar-besaran, diharapkan pemerintah bisa melihat kondisi ril di masyarakat.
"Kami sudah melakukan pertemuan dengan anggota di gedung PGRI, dan honorer sepakat akan melakukan demo nasional kalau ini memang terjadi," jelas dia.

Dikatakan, bagi honorer K2, moratorium tidak sesuai dengan apa yang dijanjikan bahwa K2 yang diverifikasi dan validasi, ditambah Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM) dari bupati, bakal segera diangkat. "Menjadi CPNS harapan para honorer. Sebab, untuk berkerja di tempat lain sudah tidak mungkin karena faktor usia," tegas Udin.

Bukan hanya honorer, masyarakat umum yang saat ini banyak mencari kerja pun kecewa mendengar informasi moratorium CPNS selama lima tahun itu.

"Ketika Kuningan tahun 2014 tidak membuka formasi saya rela mendaftar di daerah lain. Tapi kalau semuanya distop saya mau mencoba di mana? Sedangkan bekerja di swasta di Kuningan cukup sulit," ucap Dina Setiawati warga Kelurahan/Kecamatan Kuningan.

Dia berharap ada perubahan aturan agar tidak meresahkan. Dina lebih setuju kebutuhan diserahkan kepada daerah, sementara pusat hanya menyetujui usulan.


22.23 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: 90 CPNS Mendapatkan Surat Keputusan - CPNS 2014

Written By Unknown on Sabtu, 08 November 2014 | 22.23

Sebanyak 90 calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan dari Walikota Pekalongan, dr HM Basyir Ahmad, Senin (3/11) di ruang Amarta.

Dari 90 CPNS tersebut didominasi oleh tenaga honorer karegori 2 sebanyak 88 orang, sedangkan sisanya adalah formasi khusus untuk dokter sebanyak 2 orang.

Dalam sambutannya, Walikota dr HM Basyir Ahmad mengatakan, Pemkot Pekalongan mengajukan sebanyak 96 orang untuk diangkat CPNS, namun hanya dikabulkan oleh pusat sebanyak 90, sisanya sebanyak 6 orang tidak masuk dengan alasan bermasalah pada administrasi.

"Kemarin kami mengajukan 94 tenaga honorer k2, dan dua orang formasi khusus dokter untuk diberi pengangkatan CPNS, namun kami diberitahu bahwa hanya 90 orang yang dikabulkan, sedangkan sisanya tidak dikabulkan, dengan alasan administrasi, namun hingga kini kami masih menunggu kejelasannya,"ucapnya.

Kepada para penerima SK, Walkot berharap mereka bisa mengemban amanah dengan baik, dengan cara meningkatkan kinerjanya. Hal ini karena mereka merupakan orang yang tepilih dari sekian banyak peserta.

"Pemberian SK CPNS itu adalah amanah bagi yang menerima, oleh karena itu meraka yang menerima SK hari ini harus bisa bekerja maksimal, karena dengan diangkat sebagai CPNS maka penghasilan pun akan naik."

Saat ini di Kota Pekalongan ada sekitar 4.100 PNS, jumlah itu menurut Basyir akan dipertahankan, agar seimbang dengan biaya belanja pegawai.

"Idealnya satu PNS melayani 100 masyarakat, ini yang mau saya buat, sehingga jumlah PNS yang diperlukan oleh Pemkot tidak perlu terlalu banyak,"imbuhnya.

Solusi lain agar jumlah pegawai tidak terlalu banyak namun pelayanan bisa maksimal? Walikota menyebut dengan membentuk BLUD. Seperti yang sudah dilakukan pada sektor kesehatan.

"Dengan BLUD kita bisa memberi pelayanan maksimal, namun tidak perlu banyak pegawai Negeri Sipil (PNS), buktinya adalah yang saat ini berjalan BLUD puskesmas. Tidak menutup  kemungkinan sektor pendidikan juga bisa dibuat BLUD,"pungkasnya.


22.23 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: Pemprov Surabaya Protes Moratorium CPNS - CPNS 2014

Written By Unknown on Jumat, 07 November 2014 | 22.23

Rencana pemerintah pusat melakukan moratorium pengangkatan calon pegawai negeri sipil (CPNS) selama lima tahun memantik reaksi Gubernur Soekarwo. Menurut dia, kebijakan itu sulit dilaksanakan. Sebab, di lingkungan pemerintahan di Jatim, saat ini masih kekurangan PNS sekitar 12 ribu orang.

Setelah kabinet pemerintahan Presiden Jokowi, ada beberapa perubahan kebijakan yang cenderung spontan. Padahal, kebijakan itu bakal berdampak besar di daerah.

"Baru dibentuk menteri, belum apa-apa langsung lima tahun mau moratorium,'' ungkap Pakde Karwo, panggilan akrab Soekarwo.

Sebelumnya, rencana kebijakan moratorium PNS itu disinggung Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Yuddy Chrisnandi. Menurut kabar, rencana itu dilaksanakan mulai tahun depan. Tujuannya, mengevaluasi efektifitas jumlah dan kinerja PNS yang sudah ada.

"Kami belum tahu moratorium yang dimaksud seperti apa,'' ujarnya.

Jika dilaksanakan, moratorium tersebut bisa merugikan tenaga honorer K-2 yang belum diangkat menjadi PNS. Begitu juga bagi masyarakat yang ingin menjadi PNS. Padahal, kebutuhan PNS di Jatim cukup banyak. ''Kasihan yang sudah menunggu lama untuk jadi PNS,'' jelasnya.

Ketika dihubungi secara terpisah, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemprov Jatim Akmal Boedianto menyatakan, pihaknya masih belum mendapat penjelasan resmi mengenai moratorium itu. Namun, jika hal tersebut dilakukan, tentu akan berdampak pada kinerja di lingkup pemprov.

"Kami masih menunggu keputusan resmi dari pemerintah,'' paparnya.

Menurut Akmal, jumlah kebutuhan PNS masih cukup besar. Berdasar hasil kalkulasi sementara, kekurangannya mencapai 12 ribu orang. Hampir setiap tahun, lanjut dia, PNS yang pensiun berjumlah sekitar seribu orang.
"Bayangkan jika moratorium dilakukan selama lima tahun, pekerjaan di setiap SKPD bisa keteteran," ungkapnya.

Lebih lanjut Akmal menjelaskan, kebutuhan 12 ribu PNS tersebut mayoritas berada di kelompok kesehatan dan tenaga teknis. Kebutuhan itu sangat penting karena menyangkut pelayanan dasar.

"Belum lagi tenaga teknis di bina marga dan pertanian banyak yang pensiun," tambahnya.

Akmal manambahkan, pemprov akan memberikan masukan kepada pusat soal rencana moratorium PNS tersebut.

"Sebab, pusat belum tahu kondisi riil di daerah," katanya.


22.23 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: Peserta Tes CPNS Disarankan Dahulukan Soal yang Mudah - CPNS 2014

Written By Unknown on Kamis, 06 November 2014 | 22.23

Home » CPNS » Pengumuman CPNS: Peserta Tes CPNS Disarankan Dahulukan Soal yang Mudah - CPNS 2014
November 7th, 2014 • RelatedFiled Under

Para Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang akan melaksanakan tes kompetensi dasar (TKD) dengan sistem computer assisted test (CAT) disarankan agar mengerjakan soal-soal yang dianggap mudah terlebih dulu.

Mulanya peserta harus verifikasi data yang dimulai 30 menit sebelum sesi TKD. Setelah itu nantinya setiap kelompok peserta diberikan satu sesi untuk mengikuti TKD selama 120 menit.

Setiap sesi dibagi menjadi dua proses, 30 menit untuk pra tes dan latihan. Serta 90 menit untuk pelaksanaan TKD (pengerjaan soal) untuk 100 soal. Peserta tes CPNS hanya mendapat waktu sekitar 54 detik untuk mengerjakan satu soal pada TKD.

Untuk menyiasati hal itu, Wakil Kepala BKN Bima Haria Wibisana menyarankan agar peserta mengerjakan soal-soal yang dianggap mudah terlebih dulu. Soal yang sulit dilewati terlebih dahulu. Baru kemudian sisa waktu yang ada dapat digunakan untuk mengerjakan soal lainnya yang lebih sulit.

"Karena soal yang sudah dikerjakan akan berubah warna dari merah menjadi hijau pada bagian bawah, jadi peserta tahu mana nomor soal yang belum dikerjakan," ujar Bima melalui rilis tertulisnya  Rabu (8/10/2014).

Pelaksanaan tes itu sendiri dilaksanakan di Tempat Uji Kompetensi (TUK) yang telah ditentukan berdasarkan zona tes yang telah dipilih, nama-nama peserta, tempat dan waktu atau sesi pelaksanaan TKD yang telah ditetapkan.

Posting Pusat Pengumuman CPNS Indonesia (PPCI) lainnya:

Subscribe to RSS headline updates from:
Powered by FeedBurner


22.23 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: Peserta TKD CPNS Kesulitan di Soal Wawasan Kebangsaan - CPNS 2014

Written By Unknown on Rabu, 05 November 2014 | 22.23

Peserta yang mengikuti Tes Kompetensi Dasar (TKD) CPNS 2014 banyak yang sudah keluar ruangan tes. Padahal, waktu yang disediakan untuk mengerjakan soal masih tersedia.

"Sudah enggak tahu lagi jawabannya, mau diubah juga enggak tahu tapi sudah dijawab semua, yaudah keluar aja," ungkap Reni Tri Oktaviyanti ketika ditemui Sindonews usai melaksanakan tes TKD di Gedung BKN, Jakarta.

Wanita asal Pacitan Jawa Timur itu mengaku khawatir setelah melihat nilai hasil tesnya yang tertera di layar televisi Badan Kepegawaian Nasional (BKN). "Ada salah satu soal yang kurang dari nilai ambang batas, jadi deg-degan takut enggak lolos," ucapnya.

Reni menjelaskan, total nilai untuk Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) 55 poin, Tes Intelegensia Umum (TIU) 110 poin, dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP) 147 poin.

"Yang paling susah itu TWK, susah karena banyak undang-undangnya aku enggak ngerti, aku kurang 15 poin. Kalau yang paling mudah TKP karena hanya pandangan kita aja," ucap dia.

Sebelumnya, Kasubag Publikasi dan Pengolahan Informasi BKN Tomy Donardi menyampaikan passing grade pada tahun lalu untuk Tes Intelegensia Umum (TIU) 75, 70 untuk Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) dan 105 untuk Tes Karakteristik Pribadi (TKP).

"Untuk tahun ini, TKP dinaikkan menjadi 126, sehingga jumlah totalnya menjadi 271," ujar Tomy.

Namun, Tomy mengingatkan, walaupun total nilai peserta tinggi tetapi jika ada salah satu kelompok soal yang tidak memenuhi passing grade, peserta tes tetap tidak lulus. "Jadi selain nilainya harus tinggi, peserta harus memenuhi passing grade," ungkap Tomy.

Selanjutnya, bagi peserta seleksi CPNS yang dinyatakan lolos TKD, dapat mengikuti tahap seleksi lanjutan, yakni tes kompetensi bidang (TKB) untuk instansi yang menyelenggarakan, sesuai regulasi tentunya.


22.23 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: Peserta TKD CPNS Kesulitan di Soal Wawasan Kebangsaan - CPNS 2014

Written By Unknown on Selasa, 04 November 2014 | 22.23

Peserta yang mengikuti Tes Kompetensi Dasar (TKD) CPNS 2014 banyak yang sudah keluar ruangan tes. Padahal, waktu yang disediakan untuk mengerjakan soal masih tersedia.

"Sudah enggak tahu lagi jawabannya, mau diubah juga enggak tahu tapi sudah dijawab semua, yaudah keluar aja," ungkap Reni Tri Oktaviyanti ketika ditemui Sindonews usai melaksanakan tes TKD di Gedung BKN, Jakarta.

Wanita asal Pacitan Jawa Timur itu mengaku khawatir setelah melihat nilai hasil tesnya yang tertera di layar televisi Badan Kepegawaian Nasional (BKN). "Ada salah satu soal yang kurang dari nilai ambang batas, jadi deg-degan takut enggak lolos," ucapnya.

Reni menjelaskan, total nilai untuk Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) 55 poin, Tes Intelegensia Umum (TIU) 110 poin, dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP) 147 poin.

"Yang paling susah itu TWK, susah karena banyak undang-undangnya aku enggak ngerti, aku kurang 15 poin. Kalau yang paling mudah TKP karena hanya pandangan kita aja," ucap dia.

Sebelumnya, Kasubag Publikasi dan Pengolahan Informasi BKN Tomy Donardi menyampaikan passing grade pada tahun lalu untuk Tes Intelegensia Umum (TIU) 75, 70 untuk Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) dan 105 untuk Tes Karakteristik Pribadi (TKP).

"Untuk tahun ini, TKP dinaikkan menjadi 126, sehingga jumlah totalnya menjadi 271," ujar Tomy.

Namun, Tomy mengingatkan, walaupun total nilai peserta tinggi tetapi jika ada salah satu kelompok soal yang tidak memenuhi passing grade, peserta tes tetap tidak lulus. "Jadi selain nilainya harus tinggi, peserta harus memenuhi passing grade," ungkap Tomy.

Selanjutnya, bagi peserta seleksi CPNS yang dinyatakan lolos TKD, dapat mengikuti tahap seleksi lanjutan, yakni tes kompetensi bidang (TKB) untuk instansi yang menyelenggarakan, sesuai regulasi tentunya.


22.23 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: Peserta TKD CPNS Kesulitan di Soal Wawasan Kebangsaan - CPNS 2014

Written By Unknown on Senin, 03 November 2014 | 22.23

Peserta yang mengikuti Tes Kompetensi Dasar (TKD) CPNS 2014 banyak yang sudah keluar ruangan tes. Padahal, waktu yang disediakan untuk mengerjakan soal masih tersedia.

"Sudah enggak tahu lagi jawabannya, mau diubah juga enggak tahu tapi sudah dijawab semua, yaudah keluar aja," ungkap Reni Tri Oktaviyanti ketika ditemui Sindonews usai melaksanakan tes TKD di Gedung BKN, Jakarta.

Wanita asal Pacitan Jawa Timur itu mengaku khawatir setelah melihat nilai hasil tesnya yang tertera di layar televisi Badan Kepegawaian Nasional (BKN). "Ada salah satu soal yang kurang dari nilai ambang batas, jadi deg-degan takut enggak lolos," ucapnya.

Reni menjelaskan, total nilai untuk Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) 55 poin, Tes Intelegensia Umum (TIU) 110 poin, dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP) 147 poin.

"Yang paling susah itu TWK, susah karena banyak undang-undangnya aku enggak ngerti, aku kurang 15 poin. Kalau yang paling mudah TKP karena hanya pandangan kita aja," ucap dia.

Sebelumnya, Kasubag Publikasi dan Pengolahan Informasi BKN Tomy Donardi menyampaikan passing grade pada tahun lalu untuk Tes Intelegensia Umum (TIU) 75, 70 untuk Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) dan 105 untuk Tes Karakteristik Pribadi (TKP).

"Untuk tahun ini, TKP dinaikkan menjadi 126, sehingga jumlah totalnya menjadi 271," ujar Tomy.

Namun, Tomy mengingatkan, walaupun total nilai peserta tinggi tetapi jika ada salah satu kelompok soal yang tidak memenuhi passing grade, peserta tes tetap tidak lulus. "Jadi selain nilainya harus tinggi, peserta harus memenuhi passing grade," ungkap Tomy.

Selanjutnya, bagi peserta seleksi CPNS yang dinyatakan lolos TKD, dapat mengikuti tahap seleksi lanjutan, yakni tes kompetensi bidang (TKB) untuk instansi yang menyelenggarakan, sesuai regulasi tentunya.


22.23 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: Peserta TKD CPNS Kesulitan di Soal Wawasan Kebangsaan - CPNS 2014

Written By Unknown on Minggu, 02 November 2014 | 22.23

Peserta yang mengikuti Tes Kompetensi Dasar (TKD) CPNS 2014 banyak yang sudah keluar ruangan tes. Padahal, waktu yang disediakan untuk mengerjakan soal masih tersedia.

"Sudah enggak tahu lagi jawabannya, mau diubah juga enggak tahu tapi sudah dijawab semua, yaudah keluar aja," ungkap Reni Tri Oktaviyanti ketika ditemui Sindonews usai melaksanakan tes TKD di Gedung BKN, Jakarta.

Wanita asal Pacitan Jawa Timur itu mengaku khawatir setelah melihat nilai hasil tesnya yang tertera di layar televisi Badan Kepegawaian Nasional (BKN). "Ada salah satu soal yang kurang dari nilai ambang batas, jadi deg-degan takut enggak lolos," ucapnya.

Reni menjelaskan, total nilai untuk Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) 55 poin, Tes Intelegensia Umum (TIU) 110 poin, dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP) 147 poin.

"Yang paling susah itu TWK, susah karena banyak undang-undangnya aku enggak ngerti, aku kurang 15 poin. Kalau yang paling mudah TKP karena hanya pandangan kita aja," ucap dia.

Sebelumnya, Kasubag Publikasi dan Pengolahan Informasi BKN Tomy Donardi menyampaikan passing grade pada tahun lalu untuk Tes Intelegensia Umum (TIU) 75, 70 untuk Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) dan 105 untuk Tes Karakteristik Pribadi (TKP).

"Untuk tahun ini, TKP dinaikkan menjadi 126, sehingga jumlah totalnya menjadi 271," ujar Tomy.

Namun, Tomy mengingatkan, walaupun total nilai peserta tinggi tetapi jika ada salah satu kelompok soal yang tidak memenuhi passing grade, peserta tes tetap tidak lulus. "Jadi selain nilainya harus tinggi, peserta harus memenuhi passing grade," ungkap Tomy.

Selanjutnya, bagi peserta seleksi CPNS yang dinyatakan lolos TKD, dapat mengikuti tahap seleksi lanjutan, yakni tes kompetensi bidang (TKB) untuk instansi yang menyelenggarakan, sesuai regulasi tentunya.


22.23 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: Peserta TKD CPNS Kesulitan di Soal Wawasan Kebangsaan - CPNS 2014

Written By Unknown on Sabtu, 01 November 2014 | 22.23

Peserta yang mengikuti Tes Kompetensi Dasar (TKD) CPNS 2014 banyak yang sudah keluar ruangan tes. Padahal, waktu yang disediakan untuk mengerjakan soal masih tersedia.

"Sudah enggak tahu lagi jawabannya, mau diubah juga enggak tahu tapi sudah dijawab semua, yaudah keluar aja," ungkap Reni Tri Oktaviyanti ketika ditemui Sindonews usai melaksanakan tes TKD di Gedung BKN, Jakarta.

Wanita asal Pacitan Jawa Timur itu mengaku khawatir setelah melihat nilai hasil tesnya yang tertera di layar televisi Badan Kepegawaian Nasional (BKN). "Ada salah satu soal yang kurang dari nilai ambang batas, jadi deg-degan takut enggak lolos," ucapnya.

Reni menjelaskan, total nilai untuk Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) 55 poin, Tes Intelegensia Umum (TIU) 110 poin, dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP) 147 poin.

"Yang paling susah itu TWK, susah karena banyak undang-undangnya aku enggak ngerti, aku kurang 15 poin. Kalau yang paling mudah TKP karena hanya pandangan kita aja," ucap dia.

Sebelumnya, Kasubag Publikasi dan Pengolahan Informasi BKN Tomy Donardi menyampaikan passing grade pada tahun lalu untuk Tes Intelegensia Umum (TIU) 75, 70 untuk Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) dan 105 untuk Tes Karakteristik Pribadi (TKP).

"Untuk tahun ini, TKP dinaikkan menjadi 126, sehingga jumlah totalnya menjadi 271," ujar Tomy.

Namun, Tomy mengingatkan, walaupun total nilai peserta tinggi tetapi jika ada salah satu kelompok soal yang tidak memenuhi passing grade, peserta tes tetap tidak lulus. "Jadi selain nilainya harus tinggi, peserta harus memenuhi passing grade," ungkap Tomy.

Selanjutnya, bagi peserta seleksi CPNS yang dinyatakan lolos TKD, dapat mengikuti tahap seleksi lanjutan, yakni tes kompetensi bidang (TKB) untuk instansi yang menyelenggarakan, sesuai regulasi tentunya.


22.23 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: Peserta TKD CPNS Kesulitan di Soal Wawasan Kebangsaan - CPNS 2014

Written By Unknown on Jumat, 31 Oktober 2014 | 22.23

Peserta yang mengikuti Tes Kompetensi Dasar (TKD) CPNS 2014 banyak yang sudah keluar ruangan tes. Padahal, waktu yang disediakan untuk mengerjakan soal masih tersedia.

"Sudah enggak tahu lagi jawabannya, mau diubah juga enggak tahu tapi sudah dijawab semua, yaudah keluar aja," ungkap Reni Tri Oktaviyanti ketika ditemui Sindonews usai melaksanakan tes TKD di Gedung BKN, Jakarta.

Wanita asal Pacitan Jawa Timur itu mengaku khawatir setelah melihat nilai hasil tesnya yang tertera di layar televisi Badan Kepegawaian Nasional (BKN). "Ada salah satu soal yang kurang dari nilai ambang batas, jadi deg-degan takut enggak lolos," ucapnya.

Reni menjelaskan, total nilai untuk Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) 55 poin, Tes Intelegensia Umum (TIU) 110 poin, dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP) 147 poin.

"Yang paling susah itu TWK, susah karena banyak undang-undangnya aku enggak ngerti, aku kurang 15 poin. Kalau yang paling mudah TKP karena hanya pandangan kita aja," ucap dia.

Sebelumnya, Kasubag Publikasi dan Pengolahan Informasi BKN Tomy Donardi menyampaikan passing grade pada tahun lalu untuk Tes Intelegensia Umum (TIU) 75, 70 untuk Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) dan 105 untuk Tes Karakteristik Pribadi (TKP).

"Untuk tahun ini, TKP dinaikkan menjadi 126, sehingga jumlah totalnya menjadi 271," ujar Tomy.

Namun, Tomy mengingatkan, walaupun total nilai peserta tinggi tetapi jika ada salah satu kelompok soal yang tidak memenuhi passing grade, peserta tes tetap tidak lulus. "Jadi selain nilainya harus tinggi, peserta harus memenuhi passing grade," ungkap Tomy.

Selanjutnya, bagi peserta seleksi CPNS yang dinyatakan lolos TKD, dapat mengikuti tahap seleksi lanjutan, yakni tes kompetensi bidang (TKB) untuk instansi yang menyelenggarakan, sesuai regulasi tentunya.


22.23 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: BKD Kota Pontianak Jamin Soal Tes CPNS Tak Bocor - CPNS 2014

Written By Unknown on Kamis, 30 Oktober 2014 | 22.23

Home » CPNS » Pengumuman CPNS: BKD Kota Pontianak Jamin Soal Tes CPNS Tak Bocor - CPNS 2014
October 30th, 2014 • RelatedFiled Under

Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Pontianak memastikan pelaksanaan tes calon pegawai negeri sipil (CPNS) dengan sistem Computer Assisted Test (CAT) yang akan dimulai Rabu (22/10//2014) besok, dipastikan aman dan tidak akan ditemukan kecurangan. Kepala BKD Kota Pontianak Khairil Anwar menjamin tidak akan ada kebocoran soal tersebut.

"Sebab server yang digunakan saat tes besok, akan disegel oleh panitia pusat dan akan dibuka segelnya saat tes akan dimulai dengan disaksikan sejumlah pihak seperti dari Inspektorat selaku pengawas internal, Ombudsman Perwakilan Provinsi Kalbar, BKD Provinsi dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pontianak," ujarnya, Selasa (21/10/2014), di Kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat.

Menurutnya, langkah ini dilakukan untuk mengantisipasi adanya tudingan miring serta indikasi kecurangan menjelang tes CPNS Kota Pontianak. Khairil pun meminta agar peserta tidak termakan beredarnya kunci jawaban palsu, yang tentunya dihembuskan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab yang ingin memanfaatkan situasi ini untuk mendapatkan keuntungan pribadi.

"Jadi kalau ada oknum yang menawarkan kunci jawaban, jangan percaya," kata  Khairil.

Sedangkan ujian akan dilakukan di Kampus Sekolah Tinggi Manajeman Informatika Dan Komputer (STMIK) Pontianak. Sementara untuk mengantisipasi terjadinya pemadaman listrik saat tes berlangsung, ditambahkan Khairil, pihaknya pun telah mengirimkan surat terkait permintaan tidak dilakukannya pemadaman.

 "Tetapi kita tetap antisipasi supaya tes berlangsung lancar sebab disamping tiap unit komputer dilengkapi Uninterruptible Power Supply (UPS), kami juga meminta pihak Kampus STMIK menyiapkan mesin genset selalu siaga apabila terjadi pemadaman yang tidak diinginkan," katanya.

Posting Pusat Pengumuman CPNS Indonesia (PPCI) lainnya:

Subscribe to RSS headline updates from:
Powered by FeedBurner


22.23 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: BKD Mamuju Tengah serahkan berkas CPNS ke Panselnas - CPNS 2014

Written By Unknown on Rabu, 29 Oktober 2014 | 22.23

Home » CPNS » Pengumuman CPNS: BKD Mamuju Tengah serahkan berkas CPNS ke Panselnas - CPNS 2014
October 30th, 2014 • RelatedFiled Under

Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, telah menyerahkan berkas Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) kepada Panitia Seleksi Nasional (Panselnas) di Jakarta.

"Kami telah menuntaskan verifikasi berkas terhadap semua lamaran CPNS yang telah mendaftar di Mamuju Tengah. Saat ini kami mengirim seluruh berkas yang lolos verifikasi untuk diserahkan kepada pihak Panselnas," kata Kepala BKD Mamuju Tengah (Mateng) Busdir di Mamuju, Jumat (24/10).

Busdir menyampaikan, penyerahan berkas lamaran CPNS Mateng itu dilakukan sejak 23 Oktober 2014, untuk kemudian dilakukan pembagian kartu ujian.

"Kami hanya melakukan proses seleksi berkas. Mengenai hasilnya maka itu menjadi kewenangan Panselnas di Jakarta. Hal yang pasti, kami jadwalkan sekitar tanggal 7 November kita akan bagi kartu ujian," kata Busdir.

Busdir mengatakan, bahwa pelaksanaan tes CPNS Mateng akan dilakukan pada tanggal (17/11) yang dipusatkan di kabupaten Majene dengan menggunakan tiga sekolah yaitu SMK 1 Majene, SMK 2 Majene dan SMA Majene.

"Pendaftar yang masuk telah mencapai 2.722 orang berkas yang masuk dan hanya sekitar 18 ribu lebih yang lolos berkasnya. Jumlah itu belum final karena sementara dalam proses penginputan," ungkapnya lagi.

Busdir mengatakan, selaku daerah otonom baru tentu masih kekurangan jumlah pegawai sehingga diharapkan penerimaan CPNS ini bisa mengisi kekurangan pada sejumlah SKPD yang ada di daerah yang baru berusia satu tahun lebih ini.

"Sumber daya pegawai kita tentu masih menjadi kendala dalam optimalisasi pelayanan terhadap publik. Yang menjadi perhatian besar pemerintah Mateng saat ini adalah kurangnya tenaga guru maupun kesehatan dan termasuk sejumlah SKPD lainnya," kata Busdir.

Posting Pusat Pengumuman CPNS Indonesia (PPCI) lainnya:

Subscribe to RSS headline updates from:
Powered by FeedBurner


22.23 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: BKD Kota Pontianak Segera Gelar Tes CPNS - CPNS 2014

Written By Unknown on Senin, 27 Oktober 2014 | 22.24

Home » CPNS » Pengumuman CPNS: BKD Kota Pontianak Segera Gelar Tes CPNS - CPNS 2014
October 24th, 2014 • RelatedFiled Under

Rangkaian seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2014 terus bergulir. Kini giliran pemerintah kota Pontianak yang akan menggelar tes CPNS di Kampus Sekolah Tinggi Manajemen Informatika Komputer (STMIK) Pontianak pada 22 Oktober 2014.

Untuk itu, seluruh peserta ujian CPNS di Pontianak untuk mempersiapkan diri secara optimal. "Seperti terkait dengan hari, jam dan ruangan mana dan sesi berapa peserta ujian akan menjalankan tes ujian CPNS," kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pontianak, Khairil Anwar di Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat, Kamis (16/10/2014).
Ia mengimbau kepada peserta ujian yang telah berhasil diverifikasi dapat mengecek namanya dan kapan akan mengikuti ujian tes CPNS 2014. "Pelaksanaan tes akan dimulai pukul 06.30 WIB. Peserta diharapkan hadir satu jam sebelum ujian berlangsung, sebab panitia akan memberikan kisi kisi penyelesaian soal yang harus diketahui oleh peserta," katanya.
Sementara itu, Kampus STMIK Pontianak yang ditunjuk sebagai tempat pelaksanaan tes CPNS Provinsi Kalbar dan Kota Pontianak menyatakan kesiapannya. Pihak STMIK Pontianak telah siap 100 persen untuk mensukseskan pelaksanaan tes CPNS.

Sedangkan untuk keamanan jaringan STMIK juga telah melakukan proteksi untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, sekaligus agar terhindar dari penyalahgunaan.

Posting Pusat Pengumuman CPNS Indonesia (PPCI) lainnya:

Subscribe to RSS headline updates from:
Powered by FeedBurner


22.24 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: BKD Kota Pontianak Segera Gelar Tes CPNS - CPNS 2014

Written By Unknown on Minggu, 26 Oktober 2014 | 22.23

Home » CPNS » Pengumuman CPNS: BKD Kota Pontianak Segera Gelar Tes CPNS - CPNS 2014
October 24th, 2014 • RelatedFiled Under

Rangkaian seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2014 terus bergulir. Kini giliran pemerintah kota Pontianak yang akan menggelar tes CPNS di Kampus Sekolah Tinggi Manajemen Informatika Komputer (STMIK) Pontianak pada 22 Oktober 2014.

Untuk itu, seluruh peserta ujian CPNS di Pontianak untuk mempersiapkan diri secara optimal. "Seperti terkait dengan hari, jam dan ruangan mana dan sesi berapa peserta ujian akan menjalankan tes ujian CPNS," kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pontianak, Khairil Anwar di Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat, Kamis (16/10/2014).
Ia mengimbau kepada peserta ujian yang telah berhasil diverifikasi dapat mengecek namanya dan kapan akan mengikuti ujian tes CPNS 2014. "Pelaksanaan tes akan dimulai pukul 06.30 WIB. Peserta diharapkan hadir satu jam sebelum ujian berlangsung, sebab panitia akan memberikan kisi kisi penyelesaian soal yang harus diketahui oleh peserta," katanya.
Sementara itu, Kampus STMIK Pontianak yang ditunjuk sebagai tempat pelaksanaan tes CPNS Provinsi Kalbar dan Kota Pontianak menyatakan kesiapannya. Pihak STMIK Pontianak telah siap 100 persen untuk mensukseskan pelaksanaan tes CPNS.

Sedangkan untuk keamanan jaringan STMIK juga telah melakukan proteksi untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, sekaligus agar terhindar dari penyalahgunaan.

Posting Pusat Pengumuman CPNS Indonesia (PPCI) lainnya:

Subscribe to RSS headline updates from:
Powered by FeedBurner


22.23 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: BKD Kota Pontianak Segera Gelar Tes CPNS - CPNS 2014

Written By Unknown on Sabtu, 25 Oktober 2014 | 22.23

Home » CPNS » Pengumuman CPNS: BKD Kota Pontianak Segera Gelar Tes CPNS - CPNS 2014
October 24th, 2014 • RelatedFiled Under

Rangkaian seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2014 terus bergulir. Kini giliran pemerintah kota Pontianak yang akan menggelar tes CPNS di Kampus Sekolah Tinggi Manajemen Informatika Komputer (STMIK) Pontianak pada 22 Oktober 2014.

Untuk itu, seluruh peserta ujian CPNS di Pontianak untuk mempersiapkan diri secara optimal. "Seperti terkait dengan hari, jam dan ruangan mana dan sesi berapa peserta ujian akan menjalankan tes ujian CPNS," kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pontianak, Khairil Anwar di Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat, Kamis (16/10/2014).
Ia mengimbau kepada peserta ujian yang telah berhasil diverifikasi dapat mengecek namanya dan kapan akan mengikuti ujian tes CPNS 2014. "Pelaksanaan tes akan dimulai pukul 06.30 WIB. Peserta diharapkan hadir satu jam sebelum ujian berlangsung, sebab panitia akan memberikan kisi kisi penyelesaian soal yang harus diketahui oleh peserta," katanya.
Sementara itu, Kampus STMIK Pontianak yang ditunjuk sebagai tempat pelaksanaan tes CPNS Provinsi Kalbar dan Kota Pontianak menyatakan kesiapannya. Pihak STMIK Pontianak telah siap 100 persen untuk mensukseskan pelaksanaan tes CPNS.

Sedangkan untuk keamanan jaringan STMIK juga telah melakukan proteksi untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, sekaligus agar terhindar dari penyalahgunaan.

Posting Pusat Pengumuman CPNS Indonesia (PPCI) lainnya:

Subscribe to RSS headline updates from:
Powered by FeedBurner


22.23 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: Materi Tes CPNS Termudah di Papua, Tersulit di Jawa-Bali - CPNS 2014

Written By Unknown on Kamis, 23 Oktober 2014 | 22.23

Home » CPNS » Pengumuman CPNS: Materi Tes CPNS Termudah di Papua, Tersulit di Jawa-Bali - CPNS 2014
October 24th, 2014 • RelatedFiled Under

Pemerintah masih tetap memberlakukan afirmasi untuk pengadaan CPNS 2014, termasuk soal tes."Afirmasi tetap ada karena karakteristik masing-masing daerah berbeda. Tahun ini kita afirmasi di materi soalnya, kalau tahun lalu kan di passing grade-nya," kata Kabid Pengadaan SDM Aparatur Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) Syamsul Rizal kepada JPNN, Sabtu (18/10).

Untuk materi tes CPNS 2014, lanjutnya diklasifikan menjadi tiga bagian. Yakni kategori sulit, menengah, dan mudah.

Kategori sulit di wilayah Indonesia Barat seperti Jawa dan Bali, menengah Indonesia Tengah seperti Sulawesi dan Kalimantan. Sedangkan paling mudah di wilayah Indonesia Timur seperti Papua, Papua Barat, Maluku.

"Pemerintah sengaja mengklasifikan itu disesuaikan dengan tingkat kemampuan SDM di wilayah masing-masing," ucapnya.

Jika kemudian hasil tes kompetensi dasar (TKD) masih tetap jauh dari passing grade nasional yang ditentukan, menurut Syamsul, masih akan dibahas lanjut lagi oleh pemerintah.

"Skenario yang sekarang soalnya kita kategorikan sulit, menengah, dan mudah. Kalau kemudian di daerah Indonesia Timur hasil TKD-nya di bawah passing grade nasional, nanti akan ada kebijakan pemerintah lagi," bebernya.

Posting Pusat Pengumuman CPNS Indonesia (PPCI) lainnya:

Subscribe to RSS headline updates from:
Powered by FeedBurner


22.23 | 0 komentar | Read More

Pengumuman CPNS: Berjuang Diangkat CPNS, Honorer K2 Diminta All Out - CPNS 2014

Written By Unknown on Senin, 20 Oktober 2014 | 22.24

Home » CPNS » Pengumuman CPNS: Berjuang Diangkat CPNS, Honorer K2 Diminta All Out - CPNS 2014
October 20th, 2014 • RelatedFiled Under

Massa Honorer Kategori 2 (K2) tidak lelah untuk saling memberikan semangat agar terus memperjuangkan nasib mereka supaya segera diangkat menjadi CPNS. Salah satu perwakilan honorer K2 melalui pengeras suara menyerukan agar massa yang datang tidak bersantai-santai terlebih dulu.

Hal itu ia serukan lantaran melihat beberapa honorer tengah asyik makan dan beristirahat maupun berteduh ketika yang lainnya tengah berorasi di cuaca yang terik.

"Mohon kawan-kawan gabung, jangan makan bakso atau teriak lapar dulu, kita harus sama-sama berjuang," ajak Perwakilan FSPMI, Nining melalui pengeras suara di silang Monas, Jakarta, Rabu (15/10).

Dia juga menegur para honorer yang hanya duduk-duduk saja di pinggir jalan sembari berteduh. Jangan sampai kata dia para honorer mengeluh lapar dan kelelahan.

"Yang sekarang mau berjuang dan jadi tenaga tetap (CPNS) berdiri di sini, enggak boleh ada kata lapar dan lelah," tegas wanita berhijab itu.

Kalau perlu kata Nining, massa honorer menginap seminggu di depan Istana Negara untuk mendapatkan kejelasan nasib mereka. Bila perlu lanjut Nining, gelar tenda seadanya.

"Kalau perlu kita nginep seminggu di sini, bikin tenda. Tenang enggak usah takut atau lapar, nanti juga banyak yang nyumbang. Ingat bahwa penderitaan kawan-kawan ini dari gaji kecil sampai status yang belum dapat kejelasan padahal sudah puluhan tahun mengajar. Yang bertahun-tahun saja Anda kuat, apalagi cuma seminggu kita di sini," tandas dia.

Posting Pusat Pengumuman CPNS Indonesia (PPCI) lainnya:

Subscribe to RSS headline updates from:
Powered by FeedBurner


22.24 | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger